Summer Days Turn Cold

Sebuah frasa tentang jasanya mengejutkan Kaisar, itu menyebabkan Jenderal Dewa Tak Terkalahkan menjadi tawanan di kaki orang lain.
Sebuah frasa tentang asal-usulnya sebagai rakyat biasa mengubah sumpah sekuat gunung dan sedalam laut menjadi sesuatu yang kurang dari binatang.
Dia pernah menjadi jenderal terbesar sepanjang masa di Dinasti Shang Besar, terkenal karena berhasil meredakan kekacauan di Tujuh Negara. Namun, selama perjamuan kemenangan, dia dijebak oleh Kaisar Shang Besar dan Putri Kesembilan yang dicintainya. Mereka menghancurkan Dantiannya, melumpuhkan meridiannya, dan mengasingkannya ke perbatasan.
Di hati yang dingin dan putus asa, dia menerima perawatan telaten dari istri barunya dan tanpa diduga membuka Penjara Langit Sepuluh Ribu Binatang, menjadi Tuan Sepuluh Ribu Binatang.
Dia melanjutkan latihan Seni Bela Diri-nya, dan binatang liar dilepaskan!


Dewa Perang Yang Mengamuk

Tamparan Sikong Jing kali ini jauh lebih ganas daripada selama pertempuran seleksi di Kota Yunye.


Seketika, wajah Duan Chengshan membengkak akibat pukulan itu.


Sambil memegangi wajahnya, Qi Sejati Alam Bumi-nya mengamuk liar di seluruh tubuhnya saat dia meraung dengan gila, "Prajurit Yunye, dengarkan perintahku! Atas nama Tuan Kota, aku memerintahkanmu untuk menangkap penjahat ini."


Bahkan sekarang, setelah dipukul, Duan Chengshan tidak ingin membunuh Sikong Jing tetapi ingin menyiksanya dengan berat.


Setelah mengeluarkan perintah, dia menatap Sikong Jing dengan niat jahat.


"Jadi, meskipun Seni Bela Diri-mu telah meningkat pesat, apa gunanya jika kau kembali memimpin pasukan? Aku adalah Tuan Kota, aku adalah raja Kota Yunye!"


Setelah berkata demikian, dia menatap Prajurit Yunye dan memerintahkan, "Apa yang kalian tunggu? Tangkap penjahat ini."


Mendengar ini, wajah Su Yuexi menunjukkan kilatan kepanikan.


Dan hati Su Zhenglong mulai berdetak kencang.


Bab 135: Tuan Yunzhou, Mendekati Yunye