Bab 243: Pencerahan Dalam Menara Ukiran

Lin Xuan tergerak oleh penglihatan yang ada di depannya.

"Ini pasti adegan dari masa lalu yang muncul kembali. Rasakan dengan hati-hati pola ukiran mereka dan bandingkan dengan milikmu," Tuan Anggur berkomunikasi secara telepati.

Lin Xuan merasakan dengan penuh perhatian dan membandingkannya dengan pengetahuannya sendiri, menuai manfaat yang signifikan.

Dia merasa bahwa Kekuatan Jiwanya menjadi jauh lebih murni, tidak sama sekali seperti baru saja ditingkatkan.

"Betapa perasaan yang indah," Lin Xuan bersorak dalam hatinya.

Begitu efeknya menjadi sangat kecil, dia akhirnya berdiri.

Mengesampingkan manfaat lainnya, hanya dengan mengasah Kekuatan Jiwa sudah membuat perjalanannya berharga.

Melihat lagi ke dinding di sekitarnya, Lin Xuan merenung dengan hati-hati.

Ukiran-ukirannya cukup sederhana dan tidak rumit, namun Lin Xuan merasakan aura yang tak dapat dijelaskan dari mereka.

Seolah-olah setiap goresan mengandung esensi sejati dari ukiran tersebut.