Ye Feng dengan jelas merasakan aura yang terpancar dari Lei Yun, dominan seperti harimau, dan tampaknya dia juga mempraktikkan Tinju Binatang.
Namun, Tinju Binatangnya tampaknya bahkan lebih mahir daripada milik Sesepuh Lei, dengan daya mematikan yang lebih parah.
Teknik yang diajarkan oleh Sesepuh Lei tidak seimbang, dan jika bukan karena fisiknya yang luar biasa, masalahnya akan lebih parah.
Tatapan Lei Yun berubah dingin, dan dengan tangannya yang berbentuk seperti cakar, dia dengan cepat menghantamkan sebuah gerakan yang menyelimutinya seperti angin.
Dari kejauhan, samar-samar terdengar suara udara yang terbelah, kecepatannya terlalu cepat untuk ditangkap.
Di mata para penonton, dia seperti bayangan yang menerjang langsung menuju Ye Feng.
Ketika semua orang mengira Ye Feng akan terjatuh.
Ye Feng bahkan tidak berkedip, perlahan mengangkat tangannya, dan dengan mudah menangkap pergelangan tangannya.
Gerakan itu anggun, benar-benar di luar dugaan.