Old Ghost

Pada usia sebelas tahun, jiwa pemuda Ye Xuan melakukan perjalanan waktu ke Era Mitos yang jauh, menjadi monster Abadi yang keluar dari Tanah Pemakaman Kaisar, mempengaruhi satu era demi era berikutnya. Namun di belakang Ye Xuan, ada kekuatan tak terlihat yang memanipulasi segalanya. Berjuang untuk mengendalikan nasibnya, Ye Xuan mengerahkan segala cara, tetapi saat ia hampir mencapai keberhasilan, ia dikhianati oleh murid dan istrinya, menyebabkan jiwanya tertidur selama sembilan puluh ribu tahun.

Ketika Ye Xuan terbangun, ia menemukan dirinya kembali dalam tubuhnya sendiri dan telah menjadi menantu dari Sekte Kaisar Abadi, diperlakukan oleh orang lain sebagai orang bodoh. Ceritanya dimulai dari sini.

Jiwa Kaisar Abadi, kembali dalam semalam.

Sejak saat itu, seorang kaisar bangkit sebagai menantu, menandai mitos tak terkalahkan yang mendominasi sepanjang masa!

Versi sederhana: Menantu bodoh, jiwa kembali, bangkit dalam satu pagi, tak terkalahkan sepanjang masa.

Versi pamer: "Aku tak terkalahkan; lakukan sesukamu." — Ye Xuan.

Versi meme: Tahun itu, dengan tangan di saku, aku tak punya lawan.

Menantu Legendaris Kaisar

Peringkat keenam, binatang buas Lapisan Ketujuh hanya bisa ditemukan di dalam Pegunungan Xuan Demon.


Di area luar, umumnya terdapat binatang iblis dan binatang buas dari peringkat pertama hingga kelima.


Siapa yang akan mengira bahwa langkah ini telah membawanya sejauh ini?


Sungguh mengandung esensi menyusutkan tanah menjadi inci.


Jika ini terjadi pada masa kejayaan Ye Xuan, melangkah melintasi dunia dalam satu langkah tidak akan mengejutkan.


Namun sekarang, dia hanya berada di alam Prasasti, langkah sejauh tiga ribu mil yang bisa dikatakan mengejutkan dunia.


"Lupakan saja, karena aku sudah di sini, aku lebih baik membawa beberapa barang kembali bersamaku," katanya.


Ye Xuan berpikir sejenak dan tidak langsung kembali ke Sekte Kaisar Abadi.


Karena masih ada waktu sebelum pembukaan Makam Hantu Selatan, dia tidak terburu-buru.


Pola Dao secara otomatis tersebar, dan Ye Xuan turun menuju tanah.


Bab 255: Melihat Ketidakadilan di Jalan?