Bab 83: Apakah Ciuman Bisa Membunuhmu?

Su Mo'en dan Su Ziqin merasa kehilangan yang tak terkatakan, namun mereka menghormati pilihan ayah mereka.

Qin Chuan mengkritik dengan kekecewaan yang mendalam, "Apa yang kau takutkan?"

"Tidak peduli seberapa sukses dia, dia tetap istrimu. Terus kenapa? Sekarang dia sudah kembali, dan kau biarkan dia pergi dengan penyesalan?"

"Apakah tindakan menyedihkan ini untuk dilihat Su Mo'en, atau untuk dilihat Su Ziqin?"

"Kau harus menunjukkan itu padanya!"

Kata-kata penuh gairah itu membuat Su Mo'en menatap marah, berpikir, "Bagaimana bisa bajingan ini berbicara seperti itu?"

"Apakah ini ayahku yang sedang kau panggil begitu saja sebagai saudara, dan sekarang kau benar-benar berpikir bahwa kau setara dengannya?"

"Kenapa kau menatapku marah?"

"Apa kau tidak ingin ibu kita kembali ke rumah?"

"Jika kau punya nyali," Qin Chuan berteriak, "maka kumpulkan keberanian untuk benar-benar memarahi ayah kita, teruskan sampai dia bangun!"