Bab 53 Puncak Pedang Mengetuk Abadi

Tombak panjang itu seperti naga, meraung seperti angin marah, disertai beberapa bayangan ungu yang mengarah langsung ke dahi Xu Nian.

Harus diakui bahwa teknik tombak Ouyang Chengfeng benar-benar luar biasa; kendalinya atas tombak itu telah mencapai tahap kesempurnaan mutlak. Tanpa harus menggunakan teknik tempur tombaknya, dia sudah memegang kekuatan besar.

Dengan satu tusukan, tombak itu pasti bisa menembus batu besar.

Walaupun Xu Nian sombong secara verbal, dia tidak lalai sedikit pun. Dengan telapak tangan terentang, energi spiritual berputar-putar, dan angin tiba-tiba berkumpul di tengah telapak tangannya. Mengepalkan tinjunya, benturan udara menghasilkan suara ledakan yang nyaring.

Kemudian, dalam sekejap, dia mengeksekusi Langkah Naga Angin, keseluruhan keberadaannya seperti ikan yang sedang berenang. Tombak panjang Ouyang Chengfeng tidak bisa menyentuhnya sedikit pun, setiap serangan nyaris terhindari dengan perbedaan sehelai rambut.