Bab 137: Pukulan Palu yang Membunuh dengan Sebuah Zhen

"Dentang!"

Xu Nian menahan Tombak Panjang Qian Cheng yang ganas dengan pedangnya dan mundur, menjaga jarak mereka.

"Ha ha, anak, pedangmu memang menakutkan, tetapi kamu tidak pernah menduga bahwa aku memiliki Baju Besi Xuan yang melindungi tubuhku. Tidak peduli seberapa kuat Ilmu Pedangmu, kamu tidak bisa melukaiku."

Lin Ji tertawa terbahak-bahak saat dia bangkit dari tanah tanpa cedera serius.

Lin Ji dan Qian Cheng sama-sama mencibir. Melalui pertukaran pukulan tadi, mereka menyadari bahwa Xu Nian kuat tetapi tidak sampai takut kepada mereka.

"Anak, menyerahlah sekarang, dan mungkin aku akan membiarkanmu tetap utuh, atau aku akan membuatmu berharap tidak pernah dilahirkan," kata Lin Ji dengan tawa dingin.

Ekspresi mengejek juga muncul di wajah Qian Cheng.

Dia dan Lin Ji sudah seimbang dengan Xu Nian, dan begitu kakaknya tiba, Xu Nian pasti akan mati.

Xu Nian memandang dua wajah mengejek di depannya dan juga mengungkapkan senyum tipis.