Great Virtues of the Bamboo Grove

Ye Xuan, Dewa Bela Diri termuda di Alam Surgawi, disergap oleh empat kekuatan besar di Alam Surgawi, mengakibatkan hancurnya tubuh emasnya, hanya menyisakan sehelai roh bela dirinya yang melarikan diri ke dunia fana, bereinkarnasi ke tubuh seorang keturunan keluarga bangsawan, Ye Xuan, di Kerajaan Daxia.

Dengan segala macam seni bela diri dan teknik tingkat dewa yang dimilikinya, mulai dari titik itu, Ye Xuan menanggalkan reputasinya sebagai sampah dan menentang takdir. Bangkit selangkah demi selangkah dari bawah, dia mencari balas dendam untuk ayahnya, mengejar dominasi atas tanah mitos, menjelajahi dunia bela diri roh, dan kembali ke puncak sebagai Dewa Bela Diri, mengincar posisi tertinggi.

Harta, kecantikan? Tidak ada yang menjadi masalah! Jenius, monster? Mereka semua tunduk di kakiku!

Puncak seni bela diri, menentang langit, menginjak Alam Surgawi, menjadi yang tertinggi!

Tertinggi di Alam Surgawi

Setelah melihat Ye Xuan terbangun, sosok misterius dalam jubah hitam hanya menyapanya dengan ringan, kemudian suara wanita yang sangat merdu terdengar dari balik jubah hitam yang longgar tersebut.


"Um. Terima kasih telah menyelamatkan hidupku."


Mendengar suara wanita ini tak diragukan lagi membuat Ye Xuan semakin bingung. Pihak lain juga tertutup cadar, membuatnya benar-benar sulit untuk menebak identitasnya.


Soal kata-kata terima kasihnya, wanita dalam jubah hitam itu tampaknya seolah-olah tidak mendengarnya sama sekali; dia hanya duduk di tengah gua batu. Kemudian, dengan sebuah gerakan telapak tangannya, dia mengeluarkan tungku obat hitam dari cincin hitam yang dia kenakan.


Ye Xuan melihat cincin hitam itu dan segera tercengang. Tampaknya wanita dalam jubah hitam ini memang bukan orang biasa—setidaknya, dia bukan seseorang yang bisa dibandingkan dengan anggota keluarga Jun.


Bab 89: Identitas Orang Misterius