Invincible Little Bei

Benua Roh Sejati adalah sebuah era para jenius dan bakat-bakat monstrus yang bersaing untuk supremasi. Raja-raja mengaum dan dapat membuat bintang jatuh, sementara kaisar dapat menutupi langit dengan balik tangannya. Seorang pemuda bernama Xiao Ye, lahir sederhana, menerima warisan kuno dan dengan demikian menjadi puncak seni bela diri. Dia menyapu musuh-musuhnya, bertempur melalui Sembilan Gurun dengan semangat membara, menyalakan Sembilan Surga dengan kegembiraan tempur.

Di medan pertempuran yang tak terkalahkan, di mana darah para jenius membentuk lautan dan tulang-tulang monster menumpuk seperti gunung, Xiao Ye maju selangkah demi selangkah, naik ke puncak, mengalahkan semua yang berani memproklamirkan supremasi di dunia.

Sebagai pejuang, kita seharusnya lebih baik patah daripada membungkuk, tegas dan mantap dalam pemusnahan, tidak ragu-ragu dalam dendam, dan menghancurkan semua musuh di dunia!

Penaklukan Bela Diri dari Sembilan Gurun

(Pembaca tersayang yang tidak pernah lelah tertawa, selamat ulang tahun! Semoga kamu selalu bahagia, sehat, segala sesuatu berjalan lancar, semua yang kau inginkan terwujud, sukses dalam cinta, dan menemukan uang saat berjalan...)


Angin meraung-raung ketika semua orang menengadah ke atas, memandang Arena Tertinggi yang ketiga.


Guntur memecahkan langit dan kilat menyambar, awan gelap padat seakan menyiapkan badai.


Setelah Zhao Qian mengeksekusi Keterampilan Rahasia Seni Bela Diri miliknya, aura yang terpancar dari dirinya melonjak ke tingkat yang mengkhawatirkan, getaran kekuatan yang mengerikan menghancurkan kehampaan, mengguncang langit, membuat hati terus-menerus bergetar.


Dan seiring berjalannya waktu, aura di sekitar Zhao Qian terus berkembang; pola yang dibentuk dari darah intinya menggeliat di tubuhnya, hampir menelannya, sungguh mencekam.


Bab 189: Aku, Xiao Ye!