Invincible Little Bei

Benua Roh Sejati adalah sebuah era para jenius dan bakat-bakat monstrus yang bersaing untuk supremasi. Raja-raja mengaum dan dapat membuat bintang jatuh, sementara kaisar dapat menutupi langit dengan balik tangannya. Seorang pemuda bernama Xiao Ye, lahir sederhana, menerima warisan kuno dan dengan demikian menjadi puncak seni bela diri. Dia menyapu musuh-musuhnya, bertempur melalui Sembilan Gurun dengan semangat membara, menyalakan Sembilan Surga dengan kegembiraan tempur.

Di medan pertempuran yang tak terkalahkan, di mana darah para jenius membentuk lautan dan tulang-tulang monster menumpuk seperti gunung, Xiao Ye maju selangkah demi selangkah, naik ke puncak, mengalahkan semua yang berani memproklamirkan supremasi di dunia.

Sebagai pejuang, kita seharusnya lebih baik patah daripada membungkuk, tegas dan mantap dalam pemusnahan, tidak ragu-ragu dalam dendam, dan menghancurkan semua musuh di dunia!

Penaklukan Bela Diri dari Sembilan Gurun

Serangan diam-diam terhadap Luo Meilan dengan cepat menjadi dikenal di Kota Kekaisaran. Sang Raja buru-buru datang secara pribadi, mengirimkan kehadiran militer yang besar untuk menjaga Kediaman Xiao, dan bahkan menganugerahkan Jimat Giok Penyegel, untuk mencegah kecelakaan lebih lanjut terjadi.


Ketika dia mengetahui bahwa Xiao Ye sedang dalam kultivasi tertutup, dia tidak tinggal lama, pergi langsung dan mengirim orang untuk mencari keberadaan He Mo.


Setelah insiden ini, He Mo seakan-akan menghilang dari dunia fana, tidak pernah muncul lagi.


Di dalam sebuah ruangan di Kediaman Xiao, di mana Jenderal Pelindung Nasional sendiri berjaga di luar, Xiao Ye duduk bersila, menggigit Daun Bodhi di mulutnya dan memegang Pedang Api di tangannya, membentuk siklus sempurna dengan setiap tarikan dan hembusan napasnya.


Kemampuan persepsi Xiao Ye meningkat sepuluh kali lipat, kesadarannya terbenam dalam dunia Pedang Api, sepenuhnya bermaksud memahami Intensi Sejati Api.


Bab 217: Akhirnya Memasuki Bela Diri Mistis