Bab 272: Rezeki Nomplok dari Langit

Istana besar itu berdiri tegak di tanah yang luas, dinding hitamnya memancarkan aura kuno seolah-olah telah bertahan melalui zaman keabadian.

Kata-kata "Paviliun Obat Tersembunyi" di atas pintu istana bersinar terang, sangat mencolok.

Pintu besar sudah terbuka lebar, seperti mulut binatang buas yang siap menelan seseorang.

Swoosh!

Swoosh!

Satu demi satu, Seniman Bela Diri dari Alam Xuanwu terbang di udara, mata mereka berkobar dengan semangat, seperti anak panah yang bergegas ke Paviliun Obat Tersembunyi; Xiao Ye dan Wang Hu juga ikut masuk.

Pada saat ini, setiap Seniman Bela Diri berpacu melawan waktu, karena terlambat sedikit saja bisa berarti Bahan Surgawi dan Harta Karun Bumi dirampas oleh orang lain.

Thud!

Setelah Xiao Ye masuk ke Paviliun Obat Tersembunyi, pandangannya menjadi gelap, dan dia dengan cepat melihat sekelilingnya.