Bab 162: Dokter Bilang Tidak Masalah

Xu Jinzhi tidak terburu-buru dan hanya terus memperhatikan Xie Yanchuan, menunggu langkah selanjutnya.

Xie Yanchuan berkedip, seluruh tubuhnya tidak merasa terkejut, tetapi pada akhirnya dia tetap memiringkan kepalanya sedikit dan tidak bisa menahan diri untuk bersandar pada Xu Jinzhi.

Jejak senyuman kemenangan muncul di sudut bibir Xu Jinzhi, dan pada saat berikutnya, dia memeluk Xie Yanchuan dengan erat.

Di dalam ruang kerja, suasananya perlahan-lahan menjadi ambigu, dan saat keduanya berpelukan dan berciuman, tak terpisahkan, saat Xu Jinzhi berpikir mereka tidak akan bisa berhenti, Xie Yanchuan benar-benar berhenti dan tidak lagi menciumnya.

Namun, Xie Yanchuan masih memeluk Xu Jinzhi, bahkan lebih erat dari sebelumnya.

Aroma yang memenuhi udara sudah memabukkan, dan yang ingin dilakukan hanyalah mengikuti keinginan hati mereka.

"Xie Yanchuan, dokter mengatakan itu tidak apa-apa," suara Xu Jinzhi sedikit serak saat dia berbicara, dengan harapan yang hampir tak terlihat.