Miss_Behaviour

Satu-satunya kejahatan Abigail dalam hidup adalah terlahir sebagai putri bisu dari pelayan yang menipu, yang meracuni bosnya dan hamil darinya... atau begitulah yang dia pikirkan.

Sepanjang hidupnya, dia harus melayani saudari tirinya, Genevieve, memenuhi setiap keinginannya. Sementara Genevieve memanfaatkan setiap kesempatan yang dia dapatkan untuk membuat hidup Abigail sengsara, bahkan sampai menggoda pacar Abigail.

Pada malam dia memulai kuliah, Abigail bertemu dengan Jamal Jonas, seorang miliarder tertutup yang patah hati, yang meninggalkan boneka binatang yang dimiliki oleh cinta pertamanya. Abigail menyimpan boneka binatang itu, yang membangkitkan kenangan lamanya yang hilang.

Lima tahun kemudian, Jamal muncul kembali, tetapi kali ini sebagai sopir baru yang tinggal bersama Genevieve.

Bekerja untuk Genevieve dengan cepat menempatkannya di dekat Abigail yang seharusnya bisu dan cerdas, yang tidak langsung dikenalnya, dan segera, Jamal mendapati dirinya tertarik pada pesona Abigail.

Jamal dengan cepat menyadari ada lebih dari yang terlihat pada dirinya, dan mungkin ada lebih banyak yang menghubungkan Abigail dengan cinta pertamanya daripada Genevieve.

Identitas yang Dicuri: Pewaris Bisu

Alih-alih pergi ke hotel, Stefan dan Jamal masuk ke toko pakaian diskon sehingga mereka bisa mendapatkan pakaian yang dibutuhkan Jamal untuk deskripsi pekerjaan barunya.


Barisan rak terbentang di depan mereka, ditumpuk dengan kemeja, celana, dan jaket dalam warna-warna yang lembut. Toko itu tidak seperti butik kelas atas yang biasa Jamal kunjungi, tetapi itu melayani tujuannya.


Jamal menarik kemeja abu-abu lengan panjang polos dari rak dan menempelkannya ke dadanya. "Bagaimana aku terlihat?" dia bertanya, sambil menyeringai.


"Seperti seseorang yang berusaha terlalu keras untuk menjadi rata-rata," Stefan menjawab, sambil menyilangkan tangan.


"Sempurna." Jamal melemparkan kemeja itu ke lengannya dan mengambil yang lain berwarna hitam.


Stefan menghela napas, mengawasinya memilah tumpukan celana chino. "Jadi, berapa lama aku seharusnya di sini berpura-pura menjadi kamu? Tadi dia bertanya kapan aku pergi dari Westend."


Tetap Berharap