ความสามารถที่เหนือกว่า

Xiao Chen, satu-satunya Emperor Abadi yang berdiri di puncak Jalur Abadi di Domain Abadi Ziwei, kembali ke kota dan menemui banyak hal menarik.

Teknik Kultivasi yang dulu dia buang sebagai sampah sekarang dihormati sebagai teks suci seni bela diri. Mereka yang dulu menangis dan memohon untuk memanggilnya Guru telah menjadi ahli Alam Dewa yang dikagumi semua orang.

Xiao Chen: "Apakah ada yang sedikit lebih kuat untuk menjadi lawanku?"


Emperor Abadi Iblis di Kota

Saya masih ingat belum lama ini, Liu Zhengfeng mengejek Xia Mingfeng karena dianggap bodoh, karena menyinggung Xiao Chen, yang mengakibatkan dia dihapus dari Lima Klan Kecil.


Namun, mungkin sesaat sebelum kematiannya, dia menyadari bahwa dia lebih bodoh dari Xia Mingfeng.


Meskipun mengetahui bahwa Xiao Chen seharusnya tidak diprovokasi, dia tetap melakukan hal bodoh dan mencari masalah dengan Xiao Chen.


Dan bagi yang hadir, momen ini tidak diragukan lagi mengejutkan.


Dengan hanya sedikit mengangkat tangannya, dia memanggil petir surgawi untuk menghantam Liu Zhengfeng. Betapa tak terduga metodenya?


Tidak ada yang bisa melakukan ini selain seorang Abadi.


Jiang Mantian dan Jiang Shaoqiu bersembunyi di belakang Deng Tiande dengan ketakutan, gemetar.


Deng Tiande, menekan rasa takut di hatinya, berteriak, "Apa yang kamu teriakkan? Itu hanya penggunaan beberapa jimat untuk menggertak, itu saja!"


Bab 133 Terlalu Mengerikan!