Zhang Muzhi

Perang para dewa tidak meninggalkan pemenang di bumi, hanya dunia yang hancur.
Ribuan tahun kemudian, jiwa Tuhan perang menciptakan dunia baru dari puing-puing.
Sembilan reinkarnasi untuk kepercayaan yang sama.
Seorang pemuda menatap langit berbintang dengan pedang di tangan.
Monster, iblis, orang jahat... Siapapun yang berani merusak dunia ini akan berakhir mati.
Untuk melihat bagaimana seorang pemuda mencapai puncak dunia sedikit demi sedikit, mewarisi jiwa Tuhan perang, dan mempertahankan dunianya sendiri!

Guru Pertarungan yang Cemerlang

Meng Hao dan Wen Xin pergi ke Menara Elixir untuk menemui Penatua Pengobatan.


Namun, keduanya bukan murid senior. Meng Hao bahkan bukan murid sama sekali. Tentu saja, tidak mudah untuk bertemu dengan grand supreme elder.


Untungnya, Meng Hao melihat sosok yang dikenal di Menara Elixir. Itu adalah murid kesayangan Penatua Pengobatan, Xiao Xiao. Dia segera berjalan mendekatinya bersama Wen Xin untuk menjelaskan apa yang telah terjadi.


"Kau ingin bertemu guruku? Jiang Chen dalam masalah?"


Xiao Xiao tampaknya tidak siap untuk berita ini. Dia mencibir dan bertanya, "Apakah itu ada hubungannya denganku?"


Tanggapannya membuat keduanya gugup. Wen Xin meliriknya dan berkata, "Jiang Chen ahli dalam panasea. Selain itu, dia membuat kesepakatan dengan Penatua Pengobatan. Jika dia mati, itu akan menjadi kerugian bagi seluruh sekolah!"


Xiao Xiao tidak menganggap serius bagian pertama dari kata-kata Wen Xin, tetapi poin terakhir menarik perhatiannya.


Wakil Pemimpin Sekolah