Bab 9

Sebagai seorang ibu, derita kehilangan anak tidak ada bandingannya. Kesedihan ibuku atas kematian Yolanda adalah beban yang selalu hadir, luka yang terlalu dalam untuk disembuhkan. Aku menyadari aku tidak bisa membujuknya untuk melupakan masa lalu, karena aku sendiri belum pernah mengalami kehilangan yang begitu mendalam. Yang bisa kulakukan hanyalah menghormati kesedihannya dan menawarkan dukunganku dengan cara apa pun yang bisa kulakukan.

Ketika aku sudah cukup pulih untuk berjalan, ayahku dengan lembut meminta izin kepada ibuku untuk membawaku keluar. Dia ragu-ragu, matanya bolak-balik antara kami, menimbang risiko. Akhirnya, dia memberikan anggukan setuju yang ragu-ragu.

Ayahku membawaku kembali ke restoran tempat segalanya dimulai. Aku merasa tidak nyaman saat kami mendekati pintu masuk.