"Kalau begitu, cepatlah, jangan membuat Nenek Ping menunggu. Aku bisa pulang sendiri."
Hati He Qiya merasa tenang mendengar ketidakpuasan Su Mu yang tak tersembunyi terhadap orang itu.
Walaupun He Qiya tahu dia sebenarnya tidak berhak mengomentari urusan Su Mu.
Tapi sikap Su Mu tetap memberikan sedikit ketenangan bagi He Qiya.
Orang yang bisa membuat Nenek Ping memanggil Su Mu, memintanya menangani urusan di perusahaan, ketimbang diusir dari Grup Keluarga Su oleh Nenek Ping sendiri.
He Qiya masih menyimpan keraguannya terhadap orang ini.
Meskipun hubungannya dengan Su Mu saat ini hanyalah sebatas teman biasa.
Ketika He Qiya mulai memahami perasaannya terhadap Su Mu, tentu saja dia menjadi lebih peduli dengan orang-orang di sekitarnya.
Namun, He Qiya merasa dia cukup memahami Su Mu.
Jika Su Mu tidak menyukai seseorang, bahkan jika itu adalah bidadari yang turun dari surga, tidak mungkin dia akan menerimanya.