Chapter 333: Ingin Menangis

Nan Liying memang memiliki banyak sekali ASI.

Bayi itu sama sekali tidak bisa menghabiskannya, bahkan tidak mendekati cukup.

Biasanya, dia harus menggunakan pompa ASI untuk mengeluarkan susu berlebihnya.

Kalau tidak, dia akan merasa bengkak yang tak tertahankan.

Tapi bagaimana nafsu makan bayi dibandingkan dengan Lu Yang?

Pada saat tak ada lagi susu yang bisa dikeluarkan.

Lu Yang masih sama sekali belum merasa kenyang.

"Jangan khawatir... Besok pasti ada lagi!" Liang Jiayun merangkak mendekati Lu Yang, entah sejak kapan gaun sutra merah marunnya sudah terlepas, lalu ia sodorkan payudaranya ke bibir Lu Yang sambil tersenyum, "Isap punyaku, meski tak ada susu, aku sudah rindu mulutmu."

Lu Yang membenamkan payudara Liang Jiayun ke dalam mulutnya, tangannya juga ikut meremasnya.

Dia tak mungkin melupakan cinta lamanya hanya karena punya yang baru.

Harus adil.

Apalagi saat seperti ini, Tante Jiayun pasti sedang sangat sensitif.