Orang itu pun kaget, rasa haru,senang,yakin, dan tidak yakin melanda dirinya yang lemah bagaikan serangga kecil yang kehilangan setengah tubuhnya sembari mengatakan kata-kata kepedulian “T-TUAN...”
“maaf, sebenarnya... apa yang terjadi.... mengapa... saya memanggil anda dengan nama Hiyon?, terlebih lagi, mengapa saya merasa sedih dan terharu..., seakan-akan kita pernah bertemu?” pertanyaan Fesly kepada orang itu, tak lama dari pertanyaan Fesly, Tentu saja prang itu langsung menjawab dengan penuh hormat.
“Tentu saja tuan Tika... tidak untuk sekarang tuan Fesly, anda pasti bingung, hal tersebut disebabkan karena anda terlalu lama tenggelam di kehidupan baru anda, selain itu... maafkan saya karena terlambat menemui anda... ohok ohok...” jawaban orang itu dengan kondisi tubuh yang lemas.
“Singkatnya... Waktu itu... anda berhasil membawa saya kembali, namun kondisi saat itu sangat terdesak saya hanya membebani tuan dengan kondisi fisik yang sangat lemah seperti sekarang, namun dengan kecerdasan tuan... saya berhasil hidup sampai saat kini, saat itu saya digabungkan dengan robot AI yang sedang kontrol mencari kita berdua oleh tuan, saya sangat kagum terhadap perkembangan anda..., sehingga hal tersebut dapat menyelamatkan saya, saat digabungkan rasanya saya memiliki satu nyawa baru yang sangat segar..., saya kembali ke kondisi prima, namun... sayang sekali, saat itu tidak ada banyak waktu untuk hidup bersama tuan dan mendampingi tuan, karena para jenius semakin gila dalam mencari kita berdua, yang pada akhirnya... kita berjanji untuk bertemu kembali... walaupun itu... 100 tahun yang akan datang...., hal tersebut sangat saya setujui, dan saya akan melakukan cara apapun untuk bertahan hidup sehingga dapat menemui anda kembali salah satunya menjadi AITika, andai saja... saya memiliki kemampuan istimewai seperti anda..., lebih baik saya mati terlebih dahulu, lalu menemui anda kembali... dan pada akhirnya, sekarang kita bertemu lagi tuan...,ohok,ohokhh..”
Penjelasan singkat orang itu mengenai masalalunya bersama rekannya yang sangat dihormati.
Fesly hanya bisa terdiam dan merenungkan cerita tersebut, hal ini disebabkan karena dalam pikiran Fesly juga terlintas peristiwa tersebut, sehingga ia mempercayainya.
“B-berapa lama anda menunggu saya? H-hiyon?!” pertanyaan Fesly kepada orang itu
“Jika dihitung dengan sekarang... saya telah menunggu tuan selama 573 tahun..., namun... sialan..., mengapa setelah saya berhasil bertemu dengan tuan..., selalu saja saya memperlihatkan kondisi yang menyadihkan kepada anda... ma-maafkan...”
Ucap orang itu yang dipotong oleh Fesly “ H-Hentikan Hiyon... jangan panggil aku tuan... sudahlah..., maafkan aku..., telah membuatmu menunggu begitu lama... sungguh.... sungguh aku sangat berharap kamu bisa hidup kembali.... dan berjalan bersama-sama lagi..., denganku... hanya kita berdua...” ucap Fesly dengan emosi sedih yang melanda dirinya bagaikan dunia yang kiamat.
“Ahh.... jangan menangis Tika..., aku sungguh sangat-sengat bahagia.... bi-bisa bertemu denganmu di akhir hayatku..., hiduplah bahagia.., d-dan, jangan lupakan aku.... T-Tika... tidak, untuk sekarang... Fes-Fesly....” kata-kata terakhir orang itu sebelum ia menghembuskan nafas terakhirnya.
Pada saat itu, entah bagaimana cara meredakan rasa kesedihan yang melanda Fesly, yang pada akhirnya, Fesly lemas dan dia pingsan.
Saat Gens merasa mati rasa, putus asa dan bahkan merasa berdosa, seorang wanita muda meenghampiri Gens, dan mengajak Gens berbicara, wanita tersebut entah datang dari mana..., mungkin saja itu adalah sebuah keberuntungan untuk Gens semata, namun... apakah orang yang sudah tidak memiliki tekad, bahkan tekad untuk hidup bisa bangkit? Bukankah... itu terlihat seperti aksi yang hanya dapat dilihat pada cerita fiksi?.
“G-gens... bisakah kau bangkit..., bukankah... ini adalah kesempatan untuk memulai langkah pertama dari tujuan hidupmu” ucap wanita itu kepada Gens.
Gens hany diam dan mendengarkan, dalam kondisi yang sama.
“Gens?, a-apa kau tahu?, di sana..., ayahmu dijadikan sebuah serum?, aku barusan melihatnya dengan jelas saat datang kesini...” ucap wanita itu.
Gens pun membuka matanya dengan sangat lebar, dengan pikiran yang dipenuhi amarah bagaikan api yang membakar dunia.
Gens pun berlali bergegas ke laboratorium tempat si jenius berada.
“wah..wah..., apakah ini jenis serum baru ya? Hahaha aku beruntung banget...” ucap jenius gila itu.
Namun dalam kondisi seperti itu, tiba tiba seseorang menyerang ia, tak lain orang itu adalah Gens, Jenius gila itu kaget namun memasang ekspresi senyum, karena ia telah merencanakan sesuatu.
“walah-walah.... aku telah salah menyangka..., ternyata kau juga tangguh ya... hahahah, m-maafka--, HAH???!!!! HEY!” ucap orang itu dengan pikiran yang panik dan kaget karena Gens memaksa dan merusak AIDec yang menyebabkan cairan serum yang terbuat dari tubuh ayahnya direbut oleh Gens.
“S-sialan, k-kembalikan!” ucap orang itu sembari menyerang Gens, namun..., sayangnya cairan serum tersebut dilemparkan tepat ke atas, namun si jenius berhasil menghindar, karena ia takut juga apa yang terjadi jika ia mengenai cairan serum tersebut, hal tersebut menjadi penyebab Gens terguyur serum tersebut seorang diri, saat itu Gens hanya bisa berdiri tegak dengan tubuh yang basah kuyup terguyur serum itu.
“S-sialan, anak itu sekarang hanya berdiam diri... mungkinkah dia mati?, padahal, jika mati kualitas serum akan turun... ahh..., apalah ini.., hasil deteksi baru keluar!, h-hah? APA INI?” ucap jenius itu saat melihat layar transparan didepan matanya yang menunjukan deskripsi dari serum NeuroSyn D-∈.
Dalam layar itu, tertulis detail serum NeuroSyn D-∈ yang menyatakan bahwa:
Nama ramuan: NeuroSyn D-∈ (Deus Omega Serum)
Deskripsi singkat
Ramuan hasil eksperimen paling kelam yang mempertemukan teknologi neurobiologis dan pengorbanan manusia. Dibuat dari ekstraksi inti saraf manusia hidup yang telah digabungkan dengan AI secara genetik.
Effect utama:
Meningkatkan kecepatan berfikir dan gerak hingga 10x lipat.
Membekukan empati dan emosi, menjadikan penggunanya dingin dan kejam.
Memberikan akses penuh terhadap kontrol semua AI dan sistem robotik melalui sinyal neuro-digital, namun disesuaikan dengan kemampuan berpikir pengguna.
Dapat menciptakan sistem bangunan, atau mesin hanya dengan pikiran, sesuai level dan kapasitas otak pengguna.
Effect samping
Stress kronis dan migrain berat.
Trauma mendalam, seolah terus mendengar bisikan manusia yang dijadikan bahan.
Rasa kosong dan terisolasi secara emosional.
Dorongan kuat untuk mengakhiri hidup karena benturan kesadaran manusia dan mesin (AI dan Robot).
To be continue....
Autor’s social media:
-navypemula
-giansugiana357
Youtube
SugiArt CH