tahun 2180 dunia telah maju dan dipenuhi teknologi canggih karna berkembangnya teknologi mitos-mitos tentang keberadaan mahluk halus dan hantu telah dilupakan ada yang telah dipecahkan dan ditemukan kebenarannya dan ada juga yang hanya dianggap legenda dan tahayul semata
ditengah perkembangan teknologi yang begitu pesat dan ditengah hilangnya kepercayaan orang-orang terhadap legenda misteri ada orang-orang yang tetap percaya kenapa kau tanya? mereka percaya karna mereka tahu kalau mahluk-mahluk itu nyata bagaimana mereka tahu? mereka tahu karna mahluk mahluk itu bersemayam ditubuh mereka,
hazure mono itulah panggilan orang-orang yang memiliki kekuatan supranatural orang orang yang dapat mengendalikan kekuatan mahluk mahluk halus
Di tengah hiruk pikuk kota yang dipenuhi teknologi canggih, ada sekelompok orang yang memiliki rahasia besar. Mereka adalah Hazuremono, orang-orang yang memiliki kekuatan supranatural karena mahluk halus bersemayam di dalam tubuh mereka.
Kaito, seorang Hazuremono dengan kekuatan Kyubi no Kitsune, berjalan di jalanan kota yang sibuk. Dia memiliki kemampuan untuk mengendalikan api dan memiliki kekuatan yang luar biasa. Namun, dia tidak ingin menarik perhatian orang lain, sehingga dia berusaha untuk menyembunyikan kekuatan tersebut.
Suatu hari, Kaito menerima pesan dari seorang Hazuremono lainnya, seorang gadis bernama Akane yang memiliki kekuatan Onryo dengan gabungan kekuatan dan teknologi dia dapat melacak seluruh hazuremono yang ada dikota. Akane memberitahu Kaito bahwa ada seorang Hazuremono yang berencana untuk menggunakan kekuatannya untuk tujuan jahat.
kaito langsung waspada dan memutuskan untuk saling bertemu untuk membahas tentang hazuremono jahat itu disebuah rumah kecil dipinggiran kota mereka bertemu
"Akane!" Kaito memanggil nama Akane dengan sedikit khawatir. "Apa yang terjadi? Kenapa kamu memberitahu aku tentang Hazuremono jahat itu?" Akane menatap Kaito dengan serius. "Kaito, aku sudah menyelidiki tentang Hazuremono jahat itu. Dia memiliki kekuatan yang sangat kuat dan berencana untuk menggunakan kekuatannya untuk menguasai kota." Kaito mengerutkan keningnya. "Apa yang kamu tahu tentang dia? Siapa namanya dan apa kekuatannya?" Akane mengambil napas dalam-dalam sebelum menjawab. "Namanya adalah genma Ryujin. Dia memiliki kekuatan Oni, makhluk setan yang sangat kuat dan memiliki kemampuan untuk mengendalikan api dan kegelapan. Ryujin berencana untuk menggunakan kekuatannya untuk menghancurkan sistem teknologi kota dan mengambil alih kekuasaan dengan cara kekerasan dan teror." Kaito terkejut. "Itu sangat berbahaya. Kita harus menghentikannya sebelum terlambat." Akane mengangguk. "Aku sudah siap untuk membantu kamu, Kaito. Kita harus bekerja sama untuk menghentikan Ryujin dan melindungi kota dari kehancuran." Kaito dan Akane saling menatap, bertekad untuk menghentikan Ryujin dan melindungi kota dari ancaman tersebut. "akane beritahu aku dimana ryujin berada saat ini aku akan mengalahkannya!"
Akane menggunakan kemampuan Onryonya yang digabungkan dengan teknologi untuk melacak lokasi Ryujin.
"Akane, apa yang kamu temukan?" tanya Kaito dengan penuh harap.
"Aku sedang mencari lokasi Ryujin... tunggu sebentar," jawab Akane sambil berkonsentrasi.
Setelah beberapa saat, Akane membuka matanya dan menatap Kaito dengan serius. "Ryujin berada di sebuah gudang tua di pinggiran kota. Aku bisa merasakan kekuatan Oni yang kuat berasal dari sana."
Kaito mengangguk. "Baiklah, aku akan pergi ke sana dan menghadapinya. Kamu tetap di sini dan pantau situasi dari jauh."
Akane menggelengkan kepala. "Tidak, aku akan pergi bersamamu. Kita harus bekerja sama untuk mengalahkan Ryujin."
kaito menolak "tidak ini berbahaya kau tunggu disini beritahu aku kalau ada perubahan" dia berkata sambil berjalan keluar "tunggu kaito itu berbahaya kau tidak boleh pergi sendirian" akane berkata sambil khawatir "jangan khawatir aku ini kuat lebih kuat dari siapapun dikota ini" kaito berkata sebelum mengenakan topeng rubah putih dan jaket hitam untuk menutupi wajah dan tubuhnya lalu berlari pergi
Kaito berlari menuju gudang tua di pinggiran kota, siap untuk menghadapi Ryujin dan menghentikan rencananya. Akane memanggil Kaito untuk kembali, tetapi Kaito tidak menghiraukannya.
"Tunggu, Kaito! Itu berbahaya! Kau tidak boleh pergi sendirian!" Akane berteriak, tetapi Kaito sudah tidak terlihat lagi.
Akane memutuskan untuk tinggal di rumah kecil dan mengawasi Kaito dari jauh menggunakan kemampuan Onryonya. Dia merasa kesal karena Kaito tidak mendengarkan peringatannya untuk tidak pergi sendirian.
"Dasar Kaito, tidak mau mendengarkan!" Akane menggerutu sambil memantau situasi Kaito dan Ryujin.
Sementara itu, Kaito tiba di gudang tua dan mengaktifkan kekuatan hazure mono miliknya seketika sebuah ekor rubah yang terbentuk dari api muncul dibelakang tubuhnya dan sebuah api seperti telinga di atas kepalanya
"dimana orang bernama ryujin keluarlah!""Kaito berteriak sambil memasuki gudang tua.
anak buah ryujin yang ada didalam gudang berteriak "siapa kau?! berani beraninya masuk kesini" "kau?!... sama seperti tua ryujin... kau juga hazuremono!" mereka terkejut meihat ekor dan telinga api milim kaito
"aku tidak punya urusan dengan kalian keluarkan ryujin!" kaito berteriak sambil bersiap untuk bertarung "tembak dia!" anak buah ryujin mengangkat senjata api dan menembaki kaito secara membabi buta tetapi kaito tidak bergerak
saat peluru dari senjata mereka mendekat ke kaito peluru itu langsung meleleh dan tidak mengenai kaito sama sekali"heh.... orang-orang bodoh mana mungkin pistol dengan peluru besi dapat memyentuhku" dia berkata sombong "jangan telalu banyak bermain dan cepatlah selesaikan tugasmu dasar bodoh" akane memperingatkan kaito akan tujuanya
"tidak perlu khawatir akane... aku akan menyelesaikan ini dalam sekejab" kaito berkata sombong lalu maju dengan kecepatan tinggi memukul salah satu anak buah ryujin hingga terpental dan pingsan "hey.... kau tidak mebunuhnya kan?!" akane tekejut dengan gerakan kaito "tenanglah dia hanya kubuat pingsan" jawab kaito anak buah ryuji yang ketakutan berusaha lari tetapi dalam sekejab kaito belibas mereka semua dengan kekuatanya "apa-apaan ini! kalian semua berisik!" ryujin berteriak dari dalam ruagan kosong dibagian belakang gudang "apakah kalian tidak bisa menyingkirkan satu nyamuk yang masuk hah!?" dia berkata sambil marah marah terlihat baru saja meminum alkohol "maafkan kami tuan ryujin" anak buahnya yang masih sadar meminta maaf dengan lemas
kaito yang melihat ryujin langsung bersemangat "jadi kau ryujin ya..... kau lebih kecil dari yang kubayangkan" kaito berkatadengan angkuh "bodoh.... sudahlah jangan malah memancing emosinya" akane berkata ke kaito melalui alat komunikasi
Ryujin yang sedang marah-marah melihat Kaito dengan mata merah menyala. "Siapa kau?! orang aneh bertopeng yang Berani-beraninya kau menghina aku!" Ryujin berteriak sambil mengarahkan tangannya ke arah Kaito.
Kaito tidak terpengaruh dengan kemarahan Ryujin. "Aku Kaito, Hazuremono dengan kekuatan Kyubi no Kitsune. Aku datang untuk menghentikan rencana jahatmu," Kaito berkata dengan tenang.
Ryujin tertawa dengan nada sinis. "Kau pikir kau bisa menghentikan aku? Aku memiliki kekuatan Oni yang sangat kuat! Aku tidak akan pernah kalah dari kau!" Ryujin berteriak sambil mengaktifkan kekuatan Oni-nya. seketika tubunya membesar dan tumbuh sepasang tanduk dari kepalanya
Kaito siap untuk menghadapi Ryujin. "Ayo, kita lihat siapa yang lebih kuat!" Kaito berteriak sambil mengaktifkan kekuatan Kyubi no Kitsune-nya.
Pertempuran antara Kaito dan Ryujin pun dimulai. Akane memantau situasi dengan khawatir, tetapi dia juga percaya pada kemampuan Kaito untuk mengalahkan Ryujin. "Semoga Kaito bisa mengalahkan Ryujin dan menghentikan rencananya," Akane berharap sambil terus memantau situasi.
pertarungan pun dimulai kaito dengan kecepatanya menghantam wajah ryujin dengan pukulan yang dilapisi oleh api
Ryujin yang terkena pukulan Kaito terhuyung ke belakang, tetapi dia tidak jatuh. "Kau... kau berani!" Ryujin berteriak sambil mengarahkan tangannya ke arah Kaito.
Ryujin menggunakan kekuatan Oni-nya untuk menciptakan gelombang api dan kegelapan yang kuat. Kaito dengan mudah menghindarinya menggunakan kecepatan dan kekuatan Kyubi no Kitsune-nya.
Kaito membalas serangan Ryujin dengan pukulan api yang kuat. Ryujin mencoba untuk menahan pukulan itu dengan kekuatan Oni-nya, tetapi dia terhuyung ke belakang.
"Akane, bagaimana situasi?" Kaito bertanya melalui alat komunikasi.
"Ryujin masih memiliki kekuatan yang besar," Akane menjawab. "Tetapi kamu memiliki keuntungan dalam hal kecepatan dan kekuatan. Teruslah menyerang!"
Kaito mengangguk dan terus menyerang Ryujin dengan pukulan api yang kuat. Ryujin mencoba untuk melawan, tetapi Kaito terlalu cepat dan kuat
saat kaito ingin melanjutkan serangannya ryujin menggunakan kekuatan oni miliknya untuk mengahantam tanah dan menciptakan gempa membuat kaito kehilangan keseimbangan
Kaito yang kehilangan keseimbangan terhuyung ke belakang, memberikan kesempatan kepada Ryujin untuk melancarkan serangan balik. Ryujin menggunakan kekuatan Oni-nya untuk menciptakan gelombang api yang kuat dan mengarahkannya ke arah Kaito.
Kaito yang masih berusaha untuk mendapatkan keseimbangan, menggunakan kekuatan Kyubi no Kitsune-nya untuk menciptakan perisai api yang melindungi dirinya dari gelombang api yang dilancarkan oleh Ryujin.
"Akane, Ryujin menggunakan kekuatan Oni-nya untuk menciptakan gelombang api! apa yang harus kulakukan" Kaito berteriak melalui alat komunikasi.
"Aku melihatnya, Kaito! ini akibatnya kau terlalu sombong!, tunggulah aku akan mengirim bantuan roh Kamu harus berhati-hati!" Akane menjawab.
Kaito mengangguk dan terus melawan serangan Ryujin dengan kekuatan Kyubi no Kitsune-nya. Dia menciptakan bola api yang kuat dan mengarahkannya ke arah Ryujin.
Ryujin yang terkena bola api Kaito terhuyung ke belakang, tetapi dia tidak jatuh. "Kau... kau tidak akan pernah mengalahkan aku!" Ryujin berteriak sambil mengaktifkan kekuatan Oni-nya yang lebih kuat.
Tubuh Ryujin mulai membesar dan kekuatannya meningkat. Kaito menyadari bahwa Ryujin telah memasuki tahap yang lebih berbahaya dan dia harus berhati-hati jika ingin mengalahkannya.
Kaito yang menyadari kekuatan Ryujin yang meningkat, memutuskan untuk menggunakan strategi baru. Dia menciptakan api yang lebih kuat dan mengarahkannya ke arah Ryujin. Ryujin yang terkena api Kaito terhuyung ke belakang, tetapi dia masih berdiri.
"Akane, aku butuh bantuanmu! Bagaimana cara mengalahkan Ryujin?" Kaito bertanya melalui alat komunikasi.
"Aku sedang menganalisis kekuatan Ryujin... tunggu sebentar," Akane menjawab.
Setelah beberapa saat, Akane memberikan jawaban. "Kaito, aku menemukan kelemahan Ryujin! Dia memiliki titik lemah di tanduknya. Jika kamu bisa menghancurkan tanduknya, kamu bisa melemahkan kekuatannya!"
Kaito mengangguk dan langsung mengarahkan serangannya ke tanduk Ryujin. Ryujin yang terkejut mencoba untuk melindungi tanduknya, tetapi Kaito terlalu cepat dan kuat.
Dengan satu pukulan api yang kuat, Kaito menghancurkan tanduk Ryujin. Ryujin yang kehilangan tanduknya terhuyung ke belakang dan kekuatannya mulai melemah.
"Kaito, kamu berhasil! Sekarang kamu harus mengalahkan Ryujin!" Akane berteriak melalui alat komunikasi.
Kaito mengangguk dan langsung mengarahkan serangannya ke Ryujin. Dengan kekuatan Kyubi no Kitsune-nya, Kaito menciptakan bola api yang kuat dan mengarahkannya ke arah Ryujin.
Ryujin yang tidak bisa melawan lagi, terkena bola api Kaito dan terjatuh ke tanah. Kaito berdiri di atas Ryujin, siap untuk memberikan pukulan terakhir.
"Akane, aku berhasil mengalahkan Ryujin! Rencananya untuk menguasai kota telah gagal!" Kaito berteriak melalui alat komunikasi.
Akane yang memantau situasi dari jauh, tersenyum lega. "Selamat, Kaito! Kamu telah menyelamatkan kota! kalau begitu cepatlah kembali ke sini ada banyak hal yang ingin kubahas dengan mu" akane berkata dengan nada kesal "ah..... tunggu akane jangan marah itu tadi bukan karna aku lengah hanya saja musuhnya diluar dugaan ku..." kaito berkata sambil gemetar