pacarku situkang halu

Raka, seorang siswa SMA biasa, mendadak jadi pusat perhatian ketika seorang cewek aneh bernama Luna mengaku "sudah menikah dengannya di masa depan". Luna, yang nyentrik, hiperaktif, dan sangat percaya diri, mulai muncul di hidup Raka dengan misi: memastikan "masa depan romantis mereka" berjalan sesuai takdir. Masalahnya? Raka tidak ingat pernah ketemu dia... dan dia juga tidak tertarik. Namun seiring waktu, keanehan demi keanehan membuat Raka berpikir: jangan-jangan... Luna memang bukan cewek biasa?Raka Aryaputra – Siswa SMA kelas 11, realistis, cenderung kaku, sarkastik, dan sering jadi korban kekacauan Luna.

Luna Akizora – Cewek eksentrik yang mengaku dari masa depan, imajinatif tingkat dewa, suka ngarang, tapi sangat gigih dan penuh kejutan.

Kevin – Sahabat Raka yang terlalu santai, sering jadi penonton setia drama mereka.

Miss Ayu – Guru killer yang diam-diam suka sinetron, sering jadi korban prank Luna.Bab 1: "Aku Istrimu dari Masa Depan!"

Hari Senin, jam 07.00. Lapangan upacara SMA Pelita Bangsa.

Raka berdiri dengan mata setengah tertutup. Upacara belum mulai, tapi panasnya sudah kayak neraka diskon akhir tahun.

Tiba-tiba...

"Raka Aryaputra!"

Suara keras memanggilnya. Semua mata langsung mengarah ke seorang cewek yang berlari ke arahnya dengan semangat 45. Rambut panjangnya berkibar, dan... dia membawa koper?

"SIAPA ITU?" bisik Kevin.

"Nggak tahu. Tapi koper di sekolah? Mau nginep di UKS apa gimana?"

Cewek itu berhenti tepat di depan Raka, napas ngos-ngosan, lalu... menjatuhkan koper, membuka tangannya lebar-lebar.

"AKU... LUNA! ISTRIMU DARI MASA DEPAN!"

...

Sunyi.

Seluruh siswa yang hadir membeku. Bahkan burung yang lewat pun kayaknya nahan napas.

Raka cuma bisa menatapnya tanpa berkedip.

"Aku... maaf, apa tadi kamu bilang?"

"Kita menikah 7 tahun dari sekarang! Tapi aku kembali ke masa sekarang buat memastikan kamu nggak pacaran sama cewek lain!"

Lanjutkan?

Kalau kamu suka arah cerita ini, aku bisa lanjutkan dengan bab 2 dan seterusnya, plus menyelipkan banyak momen komedi—dari kehebohan Luna menginterogasi cewek-cewek yang dekat dengan Raka, sampai Raka ikut lomba debat cuma karena Luna yakin "itu awal karier politik masa depanmu, sayang!"