Bab 167: Dewa Kekayaan Diusir oleh Zhou Jingya

Zhou Hongqi terus-menerus meratap, helaan napasnya tak pernah berhenti.

"Ini semua salahku yang begitu bodoh! Seharusnya aku tidak hanya diam melihat Nan Qiao pergi! Nan Qiao adalah 'Dewa Kekayaan' keluarga kita! Bintang keberuntunganku! Ini semua salahmu karena terlalu menekannya dan mengusir 'Dewa Kekayaan'-ku!"

Kemarahan Zhou Hongqi tak terkendali.

Pertengkaran dengan Liu Yanfang sekali lagi mengingatkan Zhou Jingya bahwa dia hanya bisa mengandalkan dirinya sendiri.

…

Ketika Nan Qiao pulang ke rumah, Liu Feng membawakan semangkuk sup kacang hijau untuk menyegarkannya.

Bai Yurou mengikuti di belakang dan duduk di sofa, tampak gelisah.

Chen Xinwan dan Bai Zhenyang sangat bahagia. Pasangan itu saling bertukar pandang, mata mereka dipenuhi kegembiraan yang tak terbendung.

Chen Xinwan memegang tangan Nan Qiao dengan lembut, "Qiaoqiao sayang, kamu ternyata adalah Huai Xi. Kamu tahu begitu banyak dan telah belajar begitu banyak. Pantas saja kamu begitu langsing."