Bab 66: Kehancuran Ding Yan (Pembaruan Kedua)

Liang Yuan tersenyum, dan saat mereka berbicara, mereka sudah mencapai lantai dua puluh.

Ding Yan berhenti sejenak dan tiba-tiba berkata, "Aku ingat tiga pria berjenggot kambing itu tinggal di lantai ini, kan? Sepertinya mereka memenjarakan seorang wanita."

"Tunggu aku sebentar."

Liang Yuan memandangnya saat dia berjalan ke kamar 2001 dan mulai mendobrak pintu.

Pada saat yang sama, dia berkata, "Ketiga bajingan itu sudah mati. Jika tidak ada yang menolong wanita yang mereka penjarakan di sini, dia mungkin akan mati kelaparan."

"Biar aku yang melakukannya."

Liang Yuan memegang linggis dan mengayunkannya dengan kuat ke arah kunci.

Dengan kekuatannya yang tiga kali lipat dari orang normal, dia dengan mudah menghancurkan kunci tersebut.

Begitu pintu terbuka, mereka disambut oleh bau apek.

Udara juga membawa campuran kuat antara buah pir callery dan bau busuk.

Liang Yuan tidak bisa menahan diri untuk menutupi hidungnya, mengetahui persis apa bau itu.