BAB 13

Pada saat itu, desahan napas bergemuruh di seluruh aula seperti gelombang pasang.

Semua mata tertuju saat William Victor, putra tertua keluarga Victor, melangkah ke dalam cahaya keemasan ruangan, diapit oleh adiknya Oliver dan ayah mereka, Sang Patriark keluarga Victor sendiri.

Seluruh rombongan Victor mengikuti, berpakaian jas rapi, setiap pria dan wanita membawa aura wibawa yang membuat aula acara yang sudah megah terasa kecil.

Para tamu berdiri secara naluriah, banyak yang menundukkan kepala, yang lain bertepuk tangan pelan sebagai sambutan. Bahkan pembawa acara berhenti di tengah kalimat, menyingkir untuk memberi keluarga paling berkuasa di Selatan Caden kehadiran yang pantas.

James membeku di tempatnya berdiri, jantungnya berdegup seolah akan merobek dadanya.

Mereka di sini? Sekarang? Dan Cora masih di atas panggung.