Pagi yang indah ,disaat aku membuka mata,langit yang biru dan awan-awan yang menghiasi nya.aku terbangun dengan perut yang kosong.
aku bergegas pergi ke rumah Yoga .seorang teman yang baik, kita selalu melakukan semua hal bersama.
saat aku sampai betapa tercengang hatiku. Yoga memakai ransel dan berseragam militer yang gagah .aku menyapa nya ,berharap yang ku lihat hanyalah mimpi .
tapi ini semua nyata, ia ikut pelatihan militer untuk bersiap menghadapi Perangan dunia.
aku bertanya panjang lebar tentang dia, dan ia hanya tersenyum kecil ,di mengatakan hari ini aku akan pergi ,maaf tak bisa menemanimu ,aku lihat sebuah truk militer mendekat ,ia naik ke truk itu ,aku hanya bisa menangis ,ia sempat mengatakan sebuah kata " aku pasti akan kembali..... sebuah kata harapan bagi ku
sudah 2 tahun setelah kejadian itu ,aku membaca sebuah kabar dari koran yang ku curi berbeapa saat yang lalu .daerah bagian timur kita sudah diambil ahli"
aku sempat berfikir tak mungkin ia ada di sana . ...
aku kaget saat aku lihat seorang militer mengejar ku ,namun apa daya aku tertangkap ,bersama 19 orang lain ya ..
kita bertanya tanya kita akan dibawah Keman ? tentara itu diam dan ia hanya mengatakan .Kalian akan di latih militer ....aku sempat terkejut ,tapi ini mungkin jalan agar aku bisa bertemu dengan Yoga kembali...
Hari hari yang indah telah berakhir sudah aku selalu menderita karena Bullyan yang aku terima.
sejak saat itu . sekarang aku mengerti kenapa Yoga menjadi tentara ,ia ingin melindungi orang yang ingin ia sayang dan ia cinta. sudah sebulan sejak aku menjadi tentara ,dan aku orang yang buruk dari yang terburuk . itulah kenapa aku dibully
Hari Minggu yang gelap gulita hari yang sangat sangat buruk ,pasukan yang dipimpin oleh letnan dua Iref, berangkat ke garis depan pertahanan musuh mereka berencana untuk merebut kembali wilayah timur ,tepat tujuan nya adalah banker garis depan .
aku berharap Yoga ada di sana ,karena itu lah informasi yang ku terima, dari kejauhan terdengar suara ledakan Dan tembakan ,aku memanjatkan doa kepada tuhan semoga Yoga tak apa apa
atas perintah letnan dua Iref kami ,pun bergabung bersama pasukan yang ada di bunker ,aku tak perduli dengan musuh yang aku perduli kan hanyalah Yoga .
setiap orang selalu ku tanyai dimana Yoga dan setiap jasad selalu ku cek sampai akhirnya aku melihat seorang yang sekarat dengan luka yang sangat parah . kaki kanan nya mulai membusuk dan banyak belatung yang memakan luka di kaki nya .
aku berharap itu bukan dia ,tapi aku benar benar penasaran dengan orang itu .betapa kaget nya aku saat mengetahui bawa dia lah orang nya.
seakan tidak percaya dengan apa yang aku lihat .
Perlahan air mata ini mulai mengalir ,sekan tak percaya dengan apa yang aku lihat
"Yoga? ....
ia menoleh dengan wajah yang pucat ,ia sudah berjuang selama 3 hari untuk hidup namun ,apa daya karena ledakan kaki nya terjepit,dan hancur . ia bertanya
"bukan kah kamu tak suka tentara !.
maaf aku tak bisa membuat mu bahagia ..
"maaf kan aku Yama .. aku lah orang yang "paling tak pantas kamu sebut sebagai teman .
karena aku lah yang membuat mu seperti ini .
ia mengais hingga membasahi baju nya .
Aku lah orang yang bertanggung jawab atas kesendirian selam ini maaf .
aku selama ini Berbohong
tak apa Kak aku mengerti ...
tangan yang dingin ,berada di pipi ku perlahan jatuh .ia hanya mengatakan maaf kan aku
wajah yang optimis akan membawa sudara nya kembali sudah tidak ada lagi ,air mata nya hanya mengalir kebencian dan dendam yang dalam .
didepan mayat itu ia berjanji .mereka yang membuat mu mati harus lah menderita ,hujan turun dengan deras nya
pasukan letnan dua Iref di pukul mundur ,saat ia mundur letnan dua Iref sangat kaget dengan apa yang dia lihat nya, seorang anak muda yang membawa pedang katana maju dengan gagah nya seakan ia itu abadi .
mengetahui anak muda itu adalah pasukan ya (Iref ) berteriak
"pasukan bantu anak itu Serang....!!!!
sontak pasukan musuh kaget ,anak muda itu membuat pasukan garis depan bersenjata api kewalahan menghadapi nya ,mata yang seakan haus darah berkobar dihadapan ya , seperti anak muda itu tak punya rasa takut mati ,ia membunuh pasukan bersenjata lengkap hanya dengan Katana yang ia bawah
komandan pasukan yang berada di dalam tank baja menyuruh pasukan ya bergabung bersama nya ,dan menyerang anak muda itu
katana yang ia bawah menembus yang tank baja itu seakan katana itu buatan para dewa , pasukan musuh mulai ketakutan ,perlahan tapi pasti mereka kabur dari anak itu.
Tank yang dinaiki komandan itu pun diserang
ia menyuruh supir tank baja itu jalan tapi tak merespon . supir itu telah tewas dengan katana yang menancap di besi baja itu dengan luka parah di kepala .
ia menarik komandan pasukan itu keluar dari tank ya ,seakan dia itu iblis yang haus darah .
Yama berkata
"Kau telah membuat ia mati tersiksa ,kau sungguh kejam .
komandan itu hanya bisa ketakutan melihat nya
"Sebelum ini berakhir apa kamu punya permohonan .
komandan itu terdiam dan berfikir. "sebelum aku mati ,aku mohon jagalah Putriku dia hidup sebatang kara sejak aku ikut perang , berjanji lah .
srekkk
katana itu menembus dada nya
"Baik lah ...aku akan tepati janjiku .
semua orang sontak menyatakan kemenangan. termasuk juga letnan dua Iref yang memuji Yama, tapi ia pergi menuju tempat Mayat Yoga berada sontak semua pasukan pun terdiam . melihat anak yang baru menginjak 17 tahun itu mengendong jasad yang membusuk itu . matahari pun mulai muncul dan menyinari Yama dan Yoga dua orang Adik kakak yang tak punya orang tua dan menganggap kakak nya sebagai teman nya . Yama menggali tanah di samping bendera dengan tangan ya sendiri ,seluruh pasukan yang melihat hal itu mulai membantu nya, sebuah lubang untuk mengubur Sang kakak meski ia menangis darah mulai muncul dari mata nya , . seakan tak percaya .ia mulai menggali lagi,di samping makam kakak nya ,prajurit yang lain bertanya tanya apa yang ia lakukan.ia tak berbicara namun ia menunjuk ke arah mayat komandan musuh itu ,pasukan yang lain tak percaya dengan apa yang ia lakukan ,dan mulai pergi meninggalkan nya, hanya (Iref ) saja yang membantu nya ,saat malam ia beristirahat dan ia menatap kedua makam itu ,dan mengigat janji nya kepada musuh nya itu dan mengigat kenangan dari kakak nya , saat ia menutup mata ,ia memikirkan bagai mana nasib keluarga dari orang orang yang telah ia bunuh ,bagai man perasaan mereka kalau tau orang yang mereka sayangi telah mati.
sejak saat itu ia tak pernah bicara kepada orang lain lagi ,hingga ia naik pangkat menjadi letnan satu Yama,ia tak pernah bicara lagi.