Provokasi Raslina

Sore itu, Murni menyempatkan diri tidur sejenak, tetapi setelah 15 menit dia terbangun oleh gerakan Raihana.

Anak itu sudah mandi dan wangi. Murni meraih tubuh mungil itu, mencium pipinya penuh cinta.

"Selamat sore bunda!" Sapa bibir mungil Raihana. Mata Raihana berbinar indah tersenyum melihat bundanya. Raihana membuatnya gemas. Anak ini semakin manis dan sopan, pandai berprilaku yang membuat orang semakin gemas melihatnya.

Semenjak sekolah, Raihana tambah cerdas aja. Dia sudah pandai menulis dan berhitung, menambah dan mengurangi menggunakan kelereng hitung atau sempoa.

"Bunda ayo kita ke taman?" Kata Raihana memelas.

"Hahaha!" Murni tergelak. Ternyata Raihana sopan begitu karena ada maunya.

"Oke bunda mandi dulu!" Raihana tertawa. Setiap sore biasanya bunda mandi duluan, setelah itu baru membujuk Raihana agar mandi. Kalau sore Raihana sering malas mandi, apalagi kalau udara dingin.