Gauche_Diablo

"Cinta itu buta dan tuli. Memang. Karena, jika cinta tidak buta dan tuli, maka itu bukan cinta, tapi LOGIKA."

Vince Hong sudah merasakan berbagai jenis cinta, sekaligus berbagai jenis ranjang dan desahan, namun akhirnya dia tersudut pada sebuah cinta buta dan tuli yang menjungkir balikkan kewarasan dia, meski itu artinya... TABU, karena seseorang yang dia cintai, adalah sesorang yang tidak seharusnya dia kejar.
============================================
Novel ini sarat akan ADEGAN DEWASA. 
Tolong bijaksana dan bijaksini dalam memilih bacaan.
Novel ini hanya utk para pendosa, bukan utk orang2 suci tanpa dosa, apalagi utk anak2.
Krn novel ini justru menceritakan bagaimana cara membuat anak... /PLAK!/

Lady in Red (21+)

Di lembar berikutnya, Ben Hong menuliskan: "Memakai topeng kemunafikan setiap hari, betapa melelahkannya itu? Menarik sudut bibirmu untuk tersenyum setiap saat, seberapa menyakitkannya itu? Sedangkan kau tau segalanya, SEGALANYA! Tapi berpura-pura kau buta, padahal kau bisa melihat hingga tembus ke dalam hingga semua detilnya. Menahan tanganku agar tidak menarik pelatuk. Menahan ambisiku untuk tidak mengikat leherku sendiri. Itu ... melelahkan. Sangat melelahkan, Ching. Apa kau tau itu? Ayo, hiburlah aku, Ching. Hibur aku yang menangis darah ini."


Vince Hong menemukan bahwa di buku jurnal ini, sang ayah bagai sedang berbicara dengan istri pertamanya, ibunya Vince. Ben Hong seakan sedang meluapkan segala keluh kesah dia ke mendiang istrinya.


Di lembar lainnya, hanya ada tulisan mengenai jadwal kegiatan hari-hari itu tanpa menyinggung mengenai Vince Hong dan Ruby lagi.


I'm Sorry