Gauche_Diablo

"Cinta itu buta dan tuli. Memang. Karena, jika cinta tidak buta dan tuli, maka itu bukan cinta, tapi LOGIKA."

Vince Hong sudah merasakan berbagai jenis cinta, sekaligus berbagai jenis ranjang dan desahan, namun akhirnya dia tersudut pada sebuah cinta buta dan tuli yang menjungkir balikkan kewarasan dia, meski itu artinya... TABU, karena seseorang yang dia cintai, adalah sesorang yang tidak seharusnya dia kejar.
============================================
Novel ini sarat akan ADEGAN DEWASA. 
Tolong bijaksana dan bijaksini dalam memilih bacaan.
Novel ini hanya utk para pendosa, bukan utk orang2 suci tanpa dosa, apalagi utk anak2.
Krn novel ini justru menceritakan bagaimana cara membuat anak... /PLAK!/

Lady in Red (21+)

Vince Hong mendesah berat, lalu dia pun memeluk buku itu, menangis sepuasnya hingga tertidur di ruangan itu dalam posisi duduk dan kepalanya rebah di meja. Dia tidak perduli meja kayu besar mahal itu tercoreng akan air mata dan ingusnya yang tak berhenti meleleh keluar.


Tuan muda pertama Jin Long menangis hingga tertidur. Dalam tidurnya, dia melihat sang ayah tersenyum padanya. Napas Vince Hong memburu mengejar bayangan sang ayah seraya memanggil Beliau berulang-ulang sekeras yang dia sanggup. "Papa! Papa! Papa! Papa maafkan aku! Papa maafkan aku!"


Namun, tuan besar Hong tetap berjalan cepat tidak menunggu sang anak yang terus berlari mengejar dia. Beliau hanya sesekali menoleh dan tersenyum saja pada Vince Hong, sama sekali tidak ada dendam, tidak ada amarah, wajahnya begitu damai dan tenang, disertai senyum bersahaja yang kerap Beliau tampilkan.


Duan Yuan Jue (Severance)