Nannanli

Shen Fanxing sangat dibenci oleh keluarganya sendiri hingga mereka mengusirnya ke luar negeri selama bertahun-tahun. Keluarga Shen justru sangat menyayangi adik tirinya, Shen Qianrou, yang juga membenci Shen Fanxing setengah mati dan selalu berakting dengan licik untuk membuat keluarga Shen semakin membencinya. Saat mereka berdua menghadiri sebuah perjamuan di kapal pesiar dan sama-sama tenggelam di laut, tunangan Shen Fanxing yang bernama Su Heng malah lebih memilih untuk menyelamatkan Shen Qianrou. Saat Shen Fanxing terbangun di rumah sakit, ia harus menghadapi kenyataan bahwa Su Heng berselingkuh dengan Shen Qianrou dan akhirnya memutuskan pertunangan mereka. Kemudian, di rumah sakit itu ia bertemu dengan seorang nenek yang begitu baik padanya. Nenek itu memiliki cucu yang bernama Bo Jingchuan dan tiba-tiba saja ia memutuskan untuk mengejar Shen Fanxing sejak saat itu.

Tuan, Jangan Kejar Aku!

Ketika Bo Jingchuan mengatakannya, ia tiba-tiba berdiri memeluk Shen Fanxing dan langsung meletakkannya di atas meja kerja. Wajah Shen Fanxing menjadi merah. Melihat tubuh pria yang berangsur menindihnya, ia pun tanpa tersadar mundur ke belakang.

"Apa yang kamu lakukan? Jangan berulah di sini…" kata Shen Fanxing sambil menahan bahu Bo Jingchuan. Alhasil, pria itu malah menekan bahunya dan mengulurkan tangannya yang panjang itu. Dan saat ia tersadar, sepotong kue sudah berada di hadapannya.

Melihat kue di depannya, Shen Fanxing pun menerimanya, lalu menjawab dengan singkat, "Oke…"

Bo Jingchuan mencium pipi Shen Fanxing, lalu kembali duduk di kursi. Shen Fanxing awalnya ingin turun dari meja dan makan di sofa. Namun, saat Bo Jingchuan mengambil sebuah dokumen di tangannya dan merasakan pergerakan Shen Fanxing, ia berkata, "Makan saja di sini."

Pria Busuk Mana yang Memenangkan Sang Dewi?