Anggur Merah

Jika bukan karena Wanwan yang tertidur sendirinya, mungkin Sang Yu dan Xu Qingzhi masih terus mengobrol. 

"Atau biarkan Wanwan tidur denganku saja. Dia tidak membenciku, kok," tutur Xu Qingzhi. 

Ngomong-ngomong, Xu Qingzhi tidak pernah bermain bersama anak kecil. Sebagai nona konglomerat, dalam waktu senggangnya, ia tidak mungkin menggunakan waktunya itu untuk menggoda anak-anak. Ia juga tidak memiliki waktu untuk berinteraksi dengan anak-anak kecil. 

Setiap harinya, Xu Qingzhi mengikuti les privat yang tiada habisnya dan waktu yang panjang untuk belajar. Setelah dewasa, ia memiliki bisnisnya sendiri dan semakin tidak memiliki waktu. Sekarang sebagai seorang calon ibu, obrolan malam ini membuatnya mengetahui bahwa banyak sekali hal yang tidak ia ketahui tentang anak-anak. Ia tidak tahu apa pun. Dan anak-anak adalah sosok yang begitu sempurna. Melihat wajah merah kecil Wanwan, tanpa sadar sudut bibir Xu Qingzhi terus merekah senyuman hangat.