Sengitnya Malam

Melihat pria di hadapannya tidak bergerak, dengan perbedaan tenaga dan kekuatan mereka berdua, membuat Sang Yu merasa terhina dan malu. Tapi pada akhirnya, ia tidak bisa menekan setengah pun tenaga pria ini. 

Mata Sang Yu pun memerah, air matanya juga menetes tak tertahankan, "Gila, sinting, mesum, cabul, Bo Jingxing…!!"

Bo Jingxing menatapnya dalam-dalam, memperhatikan Sang Yu yang meronta, memaki dan memelototinya, serta menangis dengan menyedihkan. Emosi di matanya pun semakin dalam dan kuat.

Tubuh yang baru saja selesai mandi itu membawa aroma sabun mandi yang segar. Di tengah perjuangannya barusan, keringat bercucuran. Aroma segar Sang Yu pun menjadi lebih intens, sehingga menghipnotis pikiran dan jiwa seseorang. 

"Gila, sinting… Lepaskan aku! Jangan…" pinta Sang Yu.

"Jangan apanya?! Sialan kamu… Jangan bergerak lagi!" balas Bo Jingxing.