Yuexin dan Chengjue

Tangisan Bai Ran berangsur-angsur berhenti, dan hanya meninggalkan beberapa isakan yang belum mampu dikendalikan gadis itu.

Bai Ran memeluk pinggang Quan Rui sambil mendongak menatapnya. Ia merasa seperti mengenali pria yang ia peluk ini, tapi samar-samar ia seperti mengenalinya. Lalu, ia bergumam dengan sedikit penasaran.

"Kamu siapa?"

Quan Rui hanya mengerutkan kening dengan raut wajah yang sedikit kesal saat mendengarkan pertanyaan Bai Ran.

Aku sudah menenangkannya sampai selama ini, tapi dia tidak tahu siapa aku? Batin Quan Rui kesal.

"Ingat, aku ini suamimu."

"Bohong... Aku baru berumur 20 tahun. Aku juga belum pernah pacaran. Kamu suamiku dari mana?" Bai Ran menggelengkan kepalanya sambil menatap pria yang ia peluk di depannya ini. Raut wajahnya masih tampak bingung

Bai Ran terus menatap Quan Rui, dan setelah itu ia mulai tertawa bodoh lagi, "Kamu sangat tampan... Pasti orang kaya, ya? Wanita di sekitarmu pasti sangat banyak..."