Dear, you

Bertemu lalu berpisah, ini kah yang di sebutnya dengan kasih sayang?

Merelakan bukan jalan terakhir dari perasaan yang tak kian menemukan jawaban, setidaknya berjuanglah!

Berjuanglah hingga ia lelah dengan senyummu yang tak pernah padam

Menyakitkan memang, namun bagiku penyesalan seumur hidup dengan bertanya-tanya seandainya kau lakukan itu dahuluu, jauh..

Sungguh akan jauh lebih menyesakkan jiwa

Temukan sampai mana batas hatimu bisa bertahan,

Kamu tidak bodoh, kamu sedang menantang diri

Menunjukkan seberapa kokohnya prinsip yang kau pegang

Kamu hebat, dan akan selalu begitu

Lalu di akhir perjuangan,

Apabila rentetan tangisan jauh mengalah kan manisnya senyuman

Sungguh itu tak masalah,

Banggamu adalah air mata itu,

Banggaku adalah hadirmu

Air mata yang jatuh karena bertahan di saat yang lainnya memilih pergi meninggalkan

Salamku selalu, bertahanlah!

Temukan aku di ujung hari saat cerita perjuangan itu akan mengalah kan senja dan cerita hebat tentangnya,

Aku akan ada disitu

Berceritalah! Aku akan mendengarkan