Liburan (2)

Kena sangat tidak menyangka ternyata liburan yang diharapkan memberikan ketenangan ternyata berakhir tragis.

Ken malah berada di alam ghaib dan berlatih dengan seekor jin ular tua yang merindukan cucunya...

"Ya Allah , apa dosa hamba kenapa kau ijinkan cobaan ini kepadaku ya Allah , aku kangen rumah , tempat kerja ku hiks hiks ...." doa Ken ketika sedang meditasi.

"Dan sekarang aku malah dipaksa berlatih mati-matian diatas candi runcing yang mematikan ini... hmmm kenapa terasa mirip dengan adegan saat naruto dan pertapa genit berlatih mode sanin ya hmmmm....."

Dua tahun lamanya Ken berlatih di bawah pengawasan kakek ular, Memikul batu 200 kilogram naik turun gunung , meditasi , berlatih cara agar bergerak tanpa terdeteksi.

Karena di dalam dunia Ghaib ini kau tidak akan merasakan sakit, Ken disiksa dengan ujian dan cobaan yang tidak biasa tanpa tidur dan makan.

Pada penghujung masa pelatihannya Ken dipanggil oleh kakek Ular.

"Nak sudah saatnya kau keluar, tidak ada lagi yang bisa aku ajari semoga kau dapat memanfaatkan semua ilmuku dengan baik."

"Baik kek , tapi bagaimana caranya aku keluar dari sini kek?" tanya ken kebingungan.

"Wah itu mudah saja nak Ken dibelakang rumah saya ada wc nah di sebelah wc ada sumur tinggal loncat aja kedalam :)" jelas si kakek ular.

"Hah jadi kalo dari dulu gua loncat kesitu bakalan balik lagi donk?"

"Iya nak Ken betul itu!" jawab kakek ular sambil tertawa.

"Wah dasar kakek Jahan*m, tapi gapapa deh hehehe cuma 2 tahun aja kok disini 2 hari diluar hehe.." Ujar Ken

"Hmm dalem juga ya sumurnya?" intai Ken.

Kakek ular pun tanpa basa basi langsung mendorong Ken ke dalam sumur dan Ken pun terkejut dan berteriak keras.

Setelah itu Ken merasakan rasa sakit yang luar biasa, ternyata semua rasa sakit akibat latihan itu baru terasa setelah kembali ke dunia asal. Ken menggeliat di tanah menahan rasa sakit dengan bola mata berputar kebelakang , semua rasa sakit seperti jatuh dari gunung, tertancap kayu di perut , tertancap kayu di tangan , ia rasakan bersamaan.

Ken langsung pingsan ditempat...

Tak lama kemudian Ken merasakan dirinya seolah melayang, ketika ia melihat kebawah ternyata dirinya sudah diangkut oleh dua pengawal "GENDERUWO".

Pengawal tadi mengangkut ken kembali ke Villa dan sudah ada Madam Diana dan Sella menunggu disana. Mereka memanggil seorang dokter terkenal datang ke Villa ternyata dokter menemukan banyak sekali luka dalam di tubuh Ken, hampir semua tulang dibadannya patah dan beberapa lagi retak.

Dokter menyarankan agar Ken beristirahat selama 2 minggu di atas ranjang.

Dalam waktu 2 minggu Ken bahkan tidak dapat menggerakkan kaki ataupun tangannya walau hanya untuk ke kamar mandi.

Setelah pulih, Sella bertanya kepada Ken...

"Apa yang terjadi Yang mulia? kami menemukan tubuh anda 3kilometer dari villa anda menghilang begitu saja setelah saya mendengar teriakan anda."

"Berapa lama aku hilang ?" tanya Ken

"Sudah 2minggu lamanya.. dan sekarang kita sudah 1 bulan ada di Indonesia ,kita harus segera kembali Yang mulia."jawab Sella.

"Tapi bisakah kita mengunjungi pantai sekali saja sebelum kita berangkat Sella? menurutku akan lebih baik bila berdua saja." Usul Ken.

"Baiklah yang mulia jika itu keinginan-mu, tapi kenapa hanya berdua?" tanya Sella penasaran.

" Ada hal penting yang ingin aku bicarakan dengan mu." Jawaban singkat Ken tadi membuat Sella bertanya tanya.

Ken kembali berbaring di atas ranjangnya, disekujur tubuhnya terasa seperti ribuan tusukan-tusukan jarum menembus kulitnya.

Malam itu... didalam mimpi Ken,

Ada sebuah suara wanita bertanya kepada Ken....

"Kenas Henrich Julius apakah kau sudah siap anakku?"

"Siapa kau ?" tanya Ken penuh kebingungan.

"Aku Ibumu bodoh masa kau lupa suara ibumu sendiri dasar anak durhaka!" teriak suara itu

"Wah bohong ibuku sudah mati sebelum aku lahir, jadi kamu ini siapa?" Jawab Ken tidak percaya.

"Benar benar , namun aku adalah serpihan jiwa ibumu yang ditinggalkan oleh ayahmu didalam batu jiwa yang ada ditubuhmu, batu ini dapat mengabulkan 2 keinginanmu besar maupun kecil.. jadi apa yang akan kau inginkan?" tanya suara dalam mimpi tadi.

"Hmm begitu ya baiklah aku tak akan banyak bicara karena ini mimpi , aku mau mata yang bisa melihat segalanya baik itu kebohongan , kebencian , niat dan maksud jahat orang lain seperti didalam buku buku novel yang seing ku baca hehe" jawab Ken setengah bercanda.

"Baik permintaan pertama tercatat nah apa selanjutnya?"tanya cahaya itu.

"Ah iya sesuatu yang semua orang inginkan.. Kesempatan Kedua untuk memulai hidup bila aku mati lagi!" jawab Ken.

"Hmmm permintaan yang tidak masuk akal , tapi karena kita ada dalam novel semuanya bisa dikarang bebas Author , ya ok bisa saja gampang..." jawab cahaya tadi

"Nah oke kalau begitu aku mau lanjut tidur dulu ya , jangan ganggu aku lagi!" bentak Ken.

Apa yang akan dialami Ken keesokan harinya? Benarkah bahwa itu hanya sebuah mimpi?

Dimana Ibu Ken sekarang berada?