Tidak Mau Membiarkan Kami Pergi

Sejak pulang dari menemui Hadi, entah mengapa Aiden merasa tidak tenang. Ia tidak tahu apa yang terjadi dan mengapa ia merasa seperti ini.

Ditambah lagi, setelah pulang ke rumah dan tidak melihat Anya di rumah, ia merasa ada sesuatu yang salah. Anya juga tidak menjawab pesannya di grup sehingga Aiden langsung meneleponnya.

"Anya, pulanglah dulu. Aku akan menemanimu kembali ke rumah sakit nanti. Kamu hanya bersama satu pengawal saja. Tidak aman bepergian sendirian," kata Aiden.

"Aku sudah sampai di rumah sakit. Tidak apa-apa. Di rumah sakit banyak dokter dan perawat," kata Anya.

"Aku merasa tidak nyaman hari ini. Turuti kata-kataku dan cepat pulanglah," kata Aiden.

Anya tidak mengerti mengapa Aiden bersikap seperti ini. Ia sudah sering pergi ke rumah sakit, bahkan biasanya ia pergi sendirian. Jarak rumah sakit itu tidak terlalu jauh dari rumahnya dan tempat itu sangat ramai.

Apa yang bisa terjadi di sana?