Tinggal di Rumah Adrian

"Kak, tanganmu … Berapa banyak hutangmu? Biar aku membantumu untuk melunasinya," kata Irfan.

"Semuanya sudah lunas. Aku menjual rumah dan mobilku, dan sekarang aku benar-benar jatuh miskin. Kali ini, aku kembali ke Indonesia untuk menghadiri pernikahan Lili dan menetap di sini. Aksa membelikan sebuah toko bunga untukku agar aku bisa bekerja. Aku dan Laura akan mengurus toko itu untuk membiayai kehidupanku," kata Markus sambil tersenyum.

"Benar, kalian tidak perlu khawatir. Semua hutang kami sudah lunas," kata Laura.

Irfan mengangguk mendengarnya. "Kalau kalian membutuhkan sesuatu, katakan saja padaku.