WebNovelKANDUNG58.82%

kandung 10

_

_

_

Hanya ruangan itu yang tahu perasaan dede saat dede menangis karena pertengkarannya dengan dias dan bahkan dede tak bisa memperbaiki lagi hubungannya dengan dias kali ini .... ini sangat menyakitkan bagi dede... bukannya membaik malam bertambah buruk lagi...

kegiatan kemah telah selesai tapi.. beberapa adik-adik masih merindukan kak dede mereka di buper dan itu yang membuat mereka datang ke rumah dede pagi itu...

assalamualikum ...

waalaikumsalam wr. wb.

cari siapa kakak....

ada kakak dede..??

kak.. kak..kak... dede

ya bagaimana..??

suru mereka masuk aja.. ke 4 gadis itu masuk ke kamar dimana dede sedang bekerja dan langsung memeluk wanita yang bernama dede itu

dede masih menyibukkan dirinya di kamar depan yang dulunya menjadi kamar neneknya namun sekarang sudah menjadi kamarnya... suara mesin itu terus berjalan dan keluarnya selembar kertas dari dalamnya ternyata itu bunyi sebuah printer yang sedang bekerja... dede mengerjakan tugas studinya lagi kali ini.. tapi hari itu.. adik-adik binaanya datang dan mengganggu pekerjaannya.. itu sebabnya dede menghentikan pekerjaan dan melayeni tamu nya yang datang di rumah tak lain hayati, yeni, lola tiara tamnge dan nabila...

mereka berempat merindukan dede dan mereka datang menemui dede di rumahnya itu.. mereka menceritakan beberapa kejadian yang di lakukan dias terhadap mereka di buper ketika dede tidak ada dan salah satunya yang menjadi korbanya... entah kabar itu benar atau tidak dede hanya mendengarkan apa yang mereka sampaikan..

dhe aku minta maaf atas nama saudaraku dias jika perbuatannya sudah menyakitimu... dhe ... tolong jangan di masukkan ke dalam hati ya dhe plis dan satu hal lagi cukup jadi rahasia kita aja jangan sampai ada yang tahu kejadian ini... ok

ok yaati.. kamu paham.

yati menggeleng kepalanya entah itu tanda paham akan percakapannya dengan dede atau tidak.. mereka berbicara cukup lama hingga waktu sore sudah menunjukan warnanya...

kak.. kita pulang dulu ya ka.. nanti kapan-kapan kita datang lagi..

iya hati-hati ya...

dede kembali ke kamar namun pikiranya tergangu oleh ucapan adik yati dan yeni tadi dan dede merasa kesal dengan apa yang terjadi, menyesal dengan dirinya dan pada dias .. bulih air mata itu jatuh lagi di pipihnya tak mampu menahan tangisnya.. selama ini banyak orang sudah menceritakan hal yang di perbuat dias kepada adik adik namun dede hanya diam dan mendengarkan.. sebagai saudaranya wajar dia merasa kecewa karena itu dia sedih sebab dede saat ini tidak dengan dias lagi untuk mengingatkan akan perbuatannya kepada orang lain

dede sudah pernah mengingatkan dias soal hal seperti ini tapi memang dias laki-laki yang tidak mampu menahan diri terhadap anak orang.. kau....... yang datang dalam hidupku, sebagai teman sahabat, kakak, abang, sekaligus sosok ayah yang selalu aku rindukan.

dias maafkan aku Mungkin dengan cara ini kita terpisah agar hati kecil ini bisa berusaha berdiri tanpa dirimu KA..?? air mata yang terus mengalir di pipih ini tak berhenti - hentinya begitu menyakitkan jika berpisah dan jauh dari mu... ka apalagi banyak adik-adik yang tidak suka dengan sikapmu itu.

itu membuat aku sangat sakit hati.. bukan karena aku mcintaimu tapi karena kamu orang yang paling ku banggakan tapi kenapa tindakanmu bisa seperti itu ka.. aku menganggapmu saudaraku serahim, meski kita bukan keluar dari satu kandungan yang sama.. Dengan ibu berbeda kaka.... meski bertengkar, becanda, tertawa bersama, merasakan sakit yang sama.. tapi bukan kah yati sama sepertiku ka.

dede tahu Amarahmu wajar untuk dede terima, tapi seharusnya jangan kamu lampiaskan amarahmu kepada ade yati ka... ini hal yang palinng salah yang kak dias lakukan, harusnya masalah ini mengajarkan kak dias bahwa cinta kak adik itu lebih penting ketimbang hawa nafsu ka... ungkapan hati dede

dari ucapan yati tadi membuat dede teringat perkataan dias malam teraktir pertengkaran mereka... dias berkata kita bukan lagi saudara, dias mengatakan haram tobat dias mengenal dirinya.😥���😥😥😥 maksudnya mengenal dede lagi..

tangisku terus pecah karena aku tak tahu kemana aku harus bercerita tentang hal ini.. malam semakin larut, namun tekatku tidak pudar dan prinsip yang ku pegang begitu kekeh... dalam diriku sendiri... dinginnya malam menjadi saksi langkah dede berjalan dalam setiap lamunan yang dede pikirkan dan dede bicarakan dalam lamunan sepanjang trortoar jalanan tersebut...

malam yang begitu misterius dengan segalah keindahannya dan hembusan angin membawah dede ke arah pusaran takdir... dimana ucapan dede terjadi pada hubungan dua bersaudara itu yang pada siangnya begitu hangat saling menyapa dan bercanda, tertawa sekilas namun malam yang gelap dan dingin mengubah arah takdir mereka berdua dengan jalan mereka yang berbeda-beda...

dias memutuskan untuk tidak melatih lagi adik-adik yos... namun dede tidak setuju dengan keputusannya.... dede mengambil alih semua keputusan bahwa dede akan pergi dari dunia kegiatan ekstrakuliker gudep yos sudarso tidak akan kembali bertemu dengannya lagi.. namun maaf itu hanya terucap dalam lamunan dede saja... sepanjang jalan kata maaf yang terucap terus menerus dalam hati dede akan amarah kak dias terhadapnya..... berharap kak dias berda di depannya wajahnya dan menerima maaf dede ... tapi sapa disangkah takdir membawa dede jauh lagi dari dias...

_

_

_

sejak kajadian malam itu dede memutuskan semua yang di ucapkan dias padanya.. guntur ,kilat , hujan badai yang sangat dasyat dan adik-adik menjadi saksi akan ucapannya yang ngeri itu... sepanjang jalan dede terus melamun dan meminta maaf pada dirinya sendiri seakan kak dias ada di depan wajah nya untuk mendengarkan kata maafnya itu... taksadar dede sudah berada di rumah dengan cepat .. membersihkan dirinya serta tidur ..

setiap pagi aku selalu bangun kesiangan... entah kenapa rasanya badanku berat sekali... ruangan kamarku tidak begitu wangi seperti kamar sepupuku yang lain namun kebanyan mereka suka tidur denganku.... sebab di kamarku aku suka menggunakan wewangian bayi yang baru lahir... wanginya sangat khas anak-anak juga suka menggunakanya...minyak telon.... itu yang membuat aku betah setiap kali aku ingin aku pulang dan berlama-lama dalam kamar hingga menghirup aromahnya....