Sebuah takdir telah tertulis.
Cepat atau lambat, semuanya akan kembali ke tempat yang semestinya. Begitulah yang terjadi pada Kenan.
Kecelakaan yang menimpa Qia mengubah segalanya. Kenan kehilangan arah. Hidupnya yang selama ini terencana dan tegas runtuh seketika. Dulu, Kenan hanya mau menjalin hubungan dengan satu orang, yaitu Raka. Baginya, cinta sejati adalah Raka, dan menikahi Qia hanyalah bentuk perlindungan. Perlindungan atas rahasianya, juga bentuk kompromi untuk menjaga Raka dari gangguan sang kakek yang keras dan konservatif.
Namun, takdir memang tidak pernah sesederhana itu.