Aldi kaget karena di peluk mamanya.
"Aldi gak terluka kok ma, aldi gakpapa. dan ma, aldi punya temen baru namanya Kesya" ucap Aldi menggandeng tangan Kesya. Mama Rara terlihat bingung. Mama Rara menatap Kesya dengan lekat.
"Halo Kesya, kamu tersesat? " Dengan ketakutan Kesya mengangguk. Mama Rara tersenyum.
"Kamu bisa tinggal disini Kesya. kita akan menampung Kesya" ucap Mama Rara. Kesya dan Aldi pun tersenyum mendengar perkataan Mama Rara. Akhirnya,mama Rara pun mengajak Kesya dan Aldi ke dalam rumah.Papa Andra terkejut melihat gadis kecil yang duduk manis do ruang tamu.
"Sayang,siapa ini?"tanya papa Andra.
"Ini Kesya mas,Dia tersesat sepertinya baru pindah.bisa kita tampung dia Mas?"Tanya Mama Rara memelas.Papa Andra menganggguk.Dua hari berlalu,sejak kejadian itu Kesya dan Aldi tampak seperti saudara.Bahkan Aldi membuat gelang spesial untuk Kesya.
" Kak... "
"iya?? " tanya Aldi menoleh ke arah Kesya. Mereka sedang bermain bersama di teras.
"Kakak Janji ya jangan nakal lagi sama Tante Rara dan Om Andra" ucap Kesya seakan ada hal buruk yang terjadi.
"Iya dek" ucap Aldi memeluk Kesya. Saat makan malam pun Kesya seakan tak mau lepas dengan Aldi. hingga suatu hari, Kesya dan Aldi sedang bermain di luar. Tiba tiba Aldi merasa haus. Mama Rara pun mengantar Aldi untuk minum. sementara Kesya tetap di luar dengan mainannya. Setelah minum Aldi dan Mama Rara kaget karena Kesya menghilang.
"Kesya!! " panggil Aldi berkeliling. begitu juga Mama Rara.
"Kesya..!!Kesya...!! " Teriak Mama Rara. Namun tak ada tanda tanda kemunculan Kesya. Dengan perasaan sedih dan kecewa, Mama Rara dan Aldi kembali ke rumah dengan sedih,terutama Aldi yg telah kehilangan Kesya. Hilangnya Kesya membuat Aldi susah untuk tidur.
Flashback off
"Begitulah ceritanya Al, harusnya kamu jaga Kesya" ucap Mama Rara. Aldi menunduk, mengingat masa lalu yg ia lalui. tetapi tidak menemukan memori masa kecilnya dulu. Papa Andra menghampiri Aldi.
"lacak nomer telpon nya Al, Papa sudah menelpon Mario (asisten Papa Andra) untuk melacak Kesya. sebaiknya kamu bersih bersih dan mencari istrimu besok" ucap Papa Andra dengan lembut.
=====================
Pulau xx
Perlahan Kesya membuka matanya,perutnya sudah mulai lapar.
'Ya ampun jam berapa ini' batin Kesya panik dan mencari handphone nya. Akhirnya handphone nya ketemu di meja samping tempat tidur. Ternyata sekarang sudah jam 12 siang. Kesya turun dari tempat tidur dengan perlahan lahan agar tidak membangunkan Karina dan Nara yang masih tertidur. Saat keluar dari kamar, Kesya kaget mendengar suara berisik dari dapur. Dengan berjingkat Kesya perlahan menuju Dapur karena penasaran.
'Masa hantu?gak mungkin kan??' tanya Kesya seorang diri. Dan ternyata Nasywa yang ada di dapur dengan memasak Nasi goreng.
"Wawa?! " panggil Kesya.
"Eh kes, udah bangun? nih aku masak buat makan siang" ucap Wawa mematikan kompor karena ia sudah selesai masak.
"Thanks Wa, kamu keliatan aneh deh. biasa nya bangun telat." tanya Kesya heran membantu Wawa memindah kan nasi goreng ke piring.
"Gak tau nih, pingin aja... " hanya itu jawaban Wawa yang (tidak) memuaskan Kesya. Kesya hanya menghela nafas dan pergi menuju kamar Keyrel untuk makan siang.
#############
BERSAMBUNG...
Note:
Maaf kalo gak nyambung ya, karena udah lama gak melanjutkan novel ini. Jangan lupa mampir ke novel ku satunya berjudul 'Di balik kata teman'
Thank you :)