Kecewa

Silvi:"do jangan la kamu gakpapa kan?"berusaha membantu Darla berdiri.

Edo:"Vi kamu gak sadar dia Darla"

Silvi:"dia sudah minta maaf do"

Edo:"Darla keluar dari sini"

Darla:"tapi do aku kesini untuk minta maaf"

Edo:"minta maafmu terlambat aku merasa kecewa kau hampir membunuhku"

Darla:"sudah kuduga kamu gak bisa maafin aku aku menyesal untuk meminta maaf denganmu aku akan tetap menggangu kalian"

Darla melangkah pergi meninggalkan rumah sakit.hati Darla terasa sakit karena Edo tidak bisa memaafkannya.

Silvi:"aku kecewa sama kamu do ketika aku minta maaf kau terima tapi ini tidak seperti dirimu aku sungguh menyesal denganmu"

Edo:"t...api apa itu benar dia mau minta maaf aku rasa dia akan berulah lagi Vi aku takut melihatmu menderita"

Silvi:"aku lebih menderita jika berteman dengan orang yang tidak bisa memaafkan orang lain kau sama sekali tidak punya hati seorang manusia yang pantas aku sungguh kecewa"

Edo:"...."

Silvi:"kau harus memikirkannya di luar dan jangan didepan mataku kalau kamu masih belum bisa menerima Darla"

Edo pergi dari ruangan rumah sakit untuk berpikir jernih mengenai Darla.

sementara Darla menangis karena hatinya terasa sakit dari kecil Darla tidak punya kasih sayang atau cinta dari orang tua.

Darla:"hiks aku sudah tidak tahan kenapa semakin hari aku terasa sepi tidak ada orang yang menasehatiku atau menjagaku"

Silvi pov

aku tidak percaya dengan perilaku Edo yang keras kepala aku mengenalnya dari kecil dia selalu baik padaku kenapa semakin hari seperti ini ya tuhan tolong perbaiki sikap Edo yang selalu melawan.

Edo pov

aarghhhh Edo kenapa kamu

mulai dari Silvi yang marah padaku aku tidak pernah melihat Silvi yang marah begitu besarnya aku harap aku bisa minta maaf dan mungkin dia bisa maafkan

aaahhhhh otakku kyk mau copot stress mana lagi besok ujian terakhir habis itu wisuda banyak yang harus di kerjakan.

Darla pov

ya Tuhan bisakah tarik nyawaku tuhan hamba sudah tidak tahan dengan kekejaman ini di dunia.

keesokan harinya .......

Ella:"halo Edo mana si Silvi?"

Silvi:"heii nyari aku ya"

Ella:"eh ini nih anaknya yey kita wisuda"

Silvi:"haha kamu itu berlebihan tau gak"

Ella:"gakpapa dong eh itu Darla heyy Darla yuk sini"

ketika Ella memanggil Darla ia langsung pergi menghindar.

Silvi:"loh kok dia pergi tumben"

Edo:"....."

Silvi mengikuti Darla yang menghindarinya

Darla:"Vi jangan ngikuti aku"

Silvi:"kenapa la"

******

BERSAMBUNG.....