Pemaksa

Daun pintu dari ruangan Bryan terbuka, Helen langsung berdiri memberi hormat untuk beliau dan Friska serta Bryan tentunya. Bryan berada di belakang beliau, sedangkan Friska berada di sebelah Bryan dengan amat manja pokoknya. Helen sih tidak terlalu pengaruh dengan adegan manja itu. Yang dia fokuskan adalah prinsip kinerja sebagai sekretaris profesional.

Beliau bernama Johannes Edzard Gunadhya. Sikapnya wibawa dan penuh kepimpinan, meskipun di usianya sudah mencapai lima puluhan. Postur tubuhnya masih tetap kokoh dan beruban terselip di rambut hitamnya. Wajahnya lumayan ganteng seperti Bryan. Ya tentu dong gantengan anaknya. Karena mungkin sudah berumur jadinya wajah kulitnya mulai ciut keriput.