Ahmad sampai di rumah sakit di mana badan dari orang yang Ahmad pinjam sedang di rawat di sana.
Ahmad kembali ke kamarnya kemudian membaringkan badannya dan keluar dari tubuh itu.
sementara nampak seseorang mendatangi Ahmad, iya dia adalah malaikat Valir yang memberikan Ahmad kesempatan untuk hadir di dunia ini lagi untuk menyelesaikan masalahnya yang belum selesai, tapi dengan syarat kalo Ahmad harus mengumpulkan 3 air mata bahagia di dalam kalung yang sudah di berikan oleh malaikat itu selama 49 hari.
namun saat dia gagal melakukannya maka dia harus kembali ke alamnya dan saat dia berhasil melakukannya maka semua masalahnya yang ada di dunia ini akan selesai di waktu yang tepat.
seseorang itu nampak berdiri di pojok sudut ruangan rumah sakit dengan menyilangkan ke dua tangannya ke depan dan memakai baju, celana dan topi yang semua serba berwarna hitam, kemudian Ahmad mendekati Valir.
"kenapa kamu di sini?"
"aku hanya mengingatkan mu saja agar kamu segera mengumpulkan air mata kebahagian itu, karna kamu tidak akan lama di sini" kata Valir
"aku tau, aku sedang berusaha untuk mengumpulkannya dan aku baru mendapatkan satu air mata kebahagiaan"
"air mata siapa yang pertama kali kamu dapatkan??" tanya Valir
"Angel"
"dia sangat bahagia saat pertama kali bertemu dengan ku sampai dia menangis bahagia dan saat itu aku memeluknya dan air matanya mengalir kemudian menetes ke kalung ku ini" kata Ahmad menjelaskan.
"aku tau kamu sangat mencintai gadis itu bukan?"
"tidak, kita hanya berteman. aku sangat menyayangi nya"
"rupanya... kamu belum menyadari perasaan kamu itu kepada Angel" kata Valir
Ahmad hanya terdiam tidak tau apa yang harus dia katakan lagi tentang perasaannya karna memang Ahmad saat ini belum menyadari perasaannya kepada Angel.
"dan tubuh itu? tubuh itu nantinya akan segera bangun, jadi sebaiknya kamu berusaha mencari tubuh yang lain." kata Valir melihat tubuh yang Ahmad pinjam sedang berbaring lemah.
"tapi bukankah kamu bisa mengatasi masalah ini? kamu akan membangunkannya bukan, di hari ke 49? saat semua masalah. ku yang ada di dunia ini selesai??"
"aku tidak bisa berjanji, tapi aku akan berusaha. karna yang menentukan semua itu bukan aku"
"aku tau" kata Ahmad
"aku harus meminjam tubuh itu lagi nanti sore untuk pergi ke rumah Angel"
"baiklah sementara itu aku akan membantu mu, aku akan menaruh tubuh palsu untuk menggantikannya di sana" kata Valir sambil sesekali melihat ke arah tempat tidur.
"terimakasih" kata Ahmad
pukul 15.00 wib Ahmad kembali meminjam tubuh itu dan menuju rumah Angel. di sana dia menemui Angel dan Valerie di taman karena mereka sudah berjanji sebelumnya dan Ahmad berkata bohong kepada Valerie kalo Ahmad tidak tau di mana rumah Angel agar Valerie tidak merasa curiga kepada Ahmad.
"duh, mana sih si Ahmad itu" kata Valerie
"sabar Vale, dia mungkin lagi ada di jalan"
"tapi udah jam segini Ngel, dia ko belum datang juga...?"
"nah itu dia datang" kata Angel menujuk ke arah Ahmad
"aaah syukurlah, akhirnya dia datang juga... aku khawatir" kata Valerie
"hai semuanya" sapa Ahmad kepada mereka berdua
"hai mad" kata Angel
"kenapa kamu lama sekali? udah jam berapa nih?" kata Valerie kesal
"maaf, aku telat karna aku jalan kaki dan tempat tinggalku agak jauh dari sini"
"ya udah lah gak usah di bahas lagi mending kita langsung aja ke rumah gue"
mereka berjalan menuju ke rumah Angel dan mereka berkumpul di ruang belakang untuk mengerjakan pr bersama. namun saat itu Ahmad kembali merasakan adanya kehadiran Valir yang sedang mengawasi mereka.
"kenapa Valir ada di sini?" kata Ahmad di dalam hati.
tapi Ahmad tidak melihat di mana keberadaan Valir dan untuk apa Valir mengikutinya sampai ke rumah Angel? itu yang terus menjadi pertanyaan di dalam hati Ahmad tapi Ahmad berusaha tetap fokus untuk mengerjakan pr nya bersama teman-temannya.
"kalian mau minum apa?" kata Angel menawarkan
"gue mau minum jus alpokat dong Ngel" kata Valerie
"kalo kamu Mad?" kata Angel kepada Ahmad
"aku mau kopi hitam saja"
"baiklah" kata Angel
saat itu Angel mulai merasa ada yang aneh dari dalam diri Ahmad, karna setau Angel dari dulu Ahmad itu tidak suka dengan kopi hitam. Angel ke dapur dan membuatkan minuman dan menyiapkan cemilan untuk teman-temannya.
"bi Inah, bantuin Angel ya buat bikinin minuman dan siapin cemilan untuk temen-temen Angel yang lagi pada belajar kelompok" suruh Angel
"iya non" kata bi Inah
"Ahmad kenapa minum kopi hitam? karna setau ku dadi dulu sejak kita berteman, Ahmad itu tidak suka dengan kopi hitam. tapi sejak kapan dia suka dengan kopi hitam?" pikirnya di dalam hati
"tapi ya sudahlah mungkin dia sudah berubah karna kita tidak pernah ketemu lagi sebelumnya, dan mungkin dia terbawa oleh temannya di sana yang suka dengan kopi hitam juga" kata Angel berpikiran positif
di tengah lamunannya bi Inah menyadarkan Angel
"non ini makanan dan minumannya sudah selesai, biar bibi bawa ke depan yaaa"
"jangan bi, biar aku saja yang membawa ini"
"apa non yakin?"
"iya bi, makasih ya bi sudah membantu"
"iya non sama-sama"
Angel keluar dari dapur membawa makanan dan minuman keluar menuju ke arah belakang.
"hai guys... ini diaaa sudah jadiii" kata Angel dengan menaruh makanan dan minuman di meja
"sini biar aku bantu" kata Ahmad
"umh terimakasih"
"mad, kamu sejak kapan suka dengan kopi hitam? setau ku kamu dari dulu tidak suka kopi hitam" tanya Angel
"aku sudah lama suka kopi hitam, aku tidak tau kenapa aku sangat begitu menyukai kopi hitam. karna pertama aku mencobanya aku langsung menyukainya karna rasanya terasa berbeda" kata Ahmad menjelaskan
"oh begitu" kata Angel
"iya"
"udah udah.. ngapain sih kita jadi ngebahasa soal Ahmad yang suka dengan kopi hitam? mending kita urusin aja deh pr kita" kata Valerie.
sebenarnya Ahmad menyukai kopi hitam bukan karna rasanya yang berbeda karna Ahmad pada dasarnya dia sudah menjadi hantu saat ini dan kebanyakan hantu sangat menyukai kopi hitam.
kopi hitam terkadang di gunakan untuk sesaji dan masih banyak lagi. namun memang terkadang ada orang yang menyukai kopi hitam karna kenikmatan tersendiri
*****