Wujud Asli Pahlawan

Jiwa Pahlawan

Tembakan energi dilancarkan oleh Asrea dari segala penjuru. Puluhan peluru air berbalut energi jiwa akhirnya mengenai Harry. 

"Sial… tadi itu hampir saja. Aku tidak pernah mengira akan menjadi seperti ini dan dipaksa bertahan habis-habisan."

Harry berhasil membuat dinding pelindung energi jiwa untuk menahan semua serangan Asrea. Namun dinding itu sudah penuh retakan usai menerima serangan. 

"Aku akui kau sangat kuat sampai bisa menahan setiap seranganku. Bahkan sampai sekarang aku belum bisa memberikan goresan pada tubuhmu."

"Aku terima pujianmu… tapi kenapa matamu dan semua tiruanmu memancarkan cahaya…? Kenapa juga energi jiwa kalian semua meluap-luap…?"

"Aku sudah memutuskan… kau bukan lawan yang bisa dihadapi dengan cara biasa. Jadi maafkan aku karena akan berbuat sedikit curang."

"Curang…?"

'Apa…!? Tiga tiruan mendekat dalam sekejap. Mereka bisa secepat ini…!?'