Hmm? apa yang terjadi? tidak biasanya Ying Xian akan memanggilku, kecuali kakaknya menyuruhnya. apakah mungkin dia membutuhkan bantuan?
Ying Xian membawaku ke suatu tempat. jika kulihat ini adalah jalan menuju area latihan hutan kan? kurasa aku tidak pernah mendaftar mengikuti pertandingan disini. kami pun sampai disana. dengan beberapa orang, kulihat Ying Tong juga salah satu dari mereka. dan 2 orang Professor. juga beberapa murid yang tidak kukenal lainnya. apakah Ying Tong, mengajak bertanding disini?
"Ohhh, kamu disini kurus. jadi masuk tim ku sekarang dan ikut bertanding"
...Ehhh? kurus... yang pasti dia maksud adalah aku. yahh, aku tidak peduli dengan hal seperti itu. dan ikut timnya... jika kulihat ada lebih sedikit orang didekat Ying Tong. apakah dia kekurangan anggota? kupikir begitu....
"Jadi! baiklah, karena jumlah anggota kedua tim sudah seimbang mari kita mulai saja. kuharap tidak ada yang terluka diantara kalian, dan juga setelah pertandingan selesai jangan ada yang menyimpan dendam satu sama lain"
Salah satu profesor berkata. Sepertinya mereka akan menjadi juri di pertandingan ini. mereka juga masih terlihat muda, diusia yang muda sudah menjadi pengajar disini. mereka tentunya orang yang berbakat.
Jadi, tiba tiba Ying Tong langsung menarikku ke suatu tempat bersama anggota timnya. lalu mulai menjelaskan yang terjadi
"Baiklah, sekarang kamu masuk anggota timku, hanya sebagai penonton. seharusnya butuh 4 orang untuk bertanding. tapi karena tim kami hanya 3 orang jadi aku membawamu kesini. mereka adalah temanku dan juga saudara kembar, kamu panggil saja mereka Yoru dan Yori"
Belum sempat, aku berkata sesuatu Ying Tong langsung memotongnya
"Uhhh, jadi akan kusingkat ceritanya. di tim musuh itu pemimpin mereka adalah salah satu anak rekomendasi keluarga Gholim tahun ini, dia yang memulai masalah dengan kami dan menantang kami. singkatnya mereka orang jahat yang bodoh dan kami akan melawannya, kamu hanya perlu menonton disini"
"Uhhhhh? ok?" aku hanya bisa menjawab seperti itu. dari kudengar nada suara Ying Tong dia terdengar kesal. tapi kurasa Ying Tong akan bisa melawannya. kudengar dari Ying Xian jika sejak kecil Ying Tong sudah berlatih pedang setiap hari. tapi lawannya adalah rekomendasi dari keluarga Gholim. jadi tidak akan bisa dianggap remeh. yahh, aku hanya akan menurutinya untuk menunggu disini. lagian, aku sedang lelah juga.
"Baiklah dengan ini pertandingan dimulai"
Salah satu profesor berteriak dengan keras.
Dari sini kulihat Ying Tong, Yoru dan Yori langsung berpencar. mereka menuju arah yang berbeda sambil membawa pedang kayu, seperti yang sudah dikatakan Prof. Einswert jika senjata disesuaikan agar tidak melukai satu sama lain. tapi pedang kayu setidaknya itu akan membuat seseorang pingsan. dia serius. sebaiknya aku mengikuti mereka diam - diam. karena disini juga area hutan jadi disekitar sini dipenuhi pohon, rumput dan semak yang tinggi.
Pertama, aku mengikuti Yori. namun, ditengah jalan dia bertemu kembali dengan Yoru dan bergerak bersama, apakah mereka seperti itu agar terlihat keren saja?... mereka terus bergerak hingga bertemu dengan 2 orang di tim lawan. Yoru dan Yori melakukan kuda - kuda mereka. dilihat dari cara kuda - kuda nya. Yoru bertahan dan Yori bersiap menyerang. apakah mereka itu saling melengkapi? karenanya mereka bertemu ditengah perjalanan? musuhnya hanya bersiap sendiri. dan akhirnya Yori maju terlebih dahulu. dia langsung mengarah kan pedangnya kesalah satu leher musuhnya sementara Yoru maju menuju musuh yang lain. dari Yori aku melihat jika dia ingin langsung berusaha untuk menumbangkan lawannya dan Yoru berusaha untuk menahan. sepertinya dia ingin mengulur waktu hingga Yori selesai. lawannya terus melancarkan serangannya, namun Yoru menahan mereka semua. sungguh kemampuan bertahan yang kuat. disisi lain Yori secara membabi-buta mengarahkan pedangnya menuju titik vital lawannya, lawannya dibuat kewalahan hingga terdesak. sesekali Yori akan menendang menggunakan kakinya agar lawannya terdorong menjauh darinya. kupikir jika Yori tidak terlalu ahli dengan pertarungan yang terlalu dekat karena dia terus mendorong lawannya. hingga akhirnya lawan Yori terdorong kesebuah pohon dan disana dia berakhir. Yori memukulnya untuk terkahir kali dan dia pingsan dengan pukulan keras itu. dia langsung berlari menuju arah Yoru dimana dia menahan lawannya. Yori langsung datang dan menendangnya sambil melompat. lawannya tak bisa berbuat apa-apa karena dia sudah kelelahan untuk mencoba menembus pertahanan Yoru. mereka berdua hebat jika bertarung bersama. lalu mereka melanjutkan menuju kedepan setelah musuhnya pingsan.
Yoru dan Yori sudah menang melawan musuhnya, mereka terus maju kedepan hingga ke tempat lawannya memulai. disini aku juga melihat Ying Tong yang sudah melawan musuhnya, sepertinya dia juga sudah mengalahkan lawannya sebelumnya. jika mengingat dari perkataan Ying Tong. orang ini pasti dari rekomendasi keluarga Gholim. dia pasti kuat karenanya direkomendasikan mereka. disini dia melihat Yoru dan Yori sudah tiba dan seakan berkata "dasar, orang tak berguna" seperti nya dia mengatakannya kepada 3 anggota timnya. lalu melanjutkan
"Jadi? dimana anggota mu satu lagi? kemarilah aku akan melawan kalian semua sendiri"
Sungguh orang yang sangat sombong, ehh tidak bisa dikatakan percaya diri. dia sudah sangat beruntung bisa melawan 3 orang malahan ingin melawan 4 orang sendiri? Ying Tong langsung membalasnya dengan keras
"Hanya kami bertiga sudah cukup untuk melawan seekor serangga seperti mu, Di Feng..."
Hmmmm.... Sepertinya mereka memiliki dendam pribadi. tak lama kemudian pertarungan mendadak langsung dimulai, Yoru dan Yori maju terlebih dahulu, tapi kali ini gerakannya berbeda. mereka berdua .... seperti melakukan combo dengan tim didalam sebuah game. gerakan mereka saling melengkapi. saat Yori bersiap melanjutkan serangan berikutnya Yoru akan menahan dan membuatnya sibuk walau sebentar. aku merasa jika aku sendiri juga akan kesulitan melawan mereka. sedangkan Ying Tong juga melancarkan serangan dari arah belakang. Disini. Di Feng hanya diam sambil tersenyum. disaat Yori akan menyerangnya dia membelokkan arah serangannya ke Ying Tong dengan pedang kayunya. Ying Tong terpaksa harus langsung mengubah gerakannya dari menyerang ke bertahan. dia berhasil bertahan, namun Di Feng langsung melihat kesempatan dan menumbangkan Ying Tong. Tunggu, apa Ying Tong ini hasil latihanmu sejak kecil?
Sekarang karena Yori sudah menyerang giliran Yoru. Di Feng setelah menumbangkan Ying Tong lalu mengubah pandangannya ke Yoru. dia menggunakan salah satu tangannya untuk menahan serangan Yoru. karena ini adalah pedang kayu seharusnya tidak akan menimbulkan luka karena itu dia berani menggunakan tangannya. satu tangannya lagi yang memegang pedang langsung diarah kan keleher Yoru pingsan. dan terakhir Yori dia baru saja akan menyerang tapi ditahan oleh pedang Di Feng dan dia memukul Yori dengan keras dilehernya dengan kepalan tangan. mereka semua langsung pingsan.
Jadi? sekarang hanya tersisa aku sendiri???