JN_Ali

Hidup itu tak mudah, terlebih bagi gadis cantik Anna Laurent, yang memiliki tubuh bak gitar spanyol. Ia sering mendapat tawaran one-night stand, tetapi Anna bertahan dari godaan semacam itu. Ia hanya gadis biasa yang mengidamkan kisah cinta seperti orang normal.
Sampai suatu ketika, salah satu customer yang cukup gila, memiliki niat buruk padanya.
Customer itu mencegatnya, beruntungnya Anna ditolong oleh seorang pria tua.
Bak jatuh ketimpa tangga pula, pria tua itu meminta imbalan atas pertolongan yang diberikan, yaitu dengan pernikahan.
"Maaf, saya harus memberitahu ibu saya lebih dulu. Saya tidak bisa menjawabnya."
Alih-alih menolak pria itu, di hari di mana pria tua akan menjemputnya, ternyata ia menikah bukan dengan pria itu. Melainkan dengan sosok pria tampan yang disegani seluruh kota.
Malik Adam, bukan sekedar introvert biasa. Bukan sekedar jutawan biasa. Ia tumbuh sebagai anjing pemerintahan. Ia bertugas melindungi negara dari balik bayangan. Ia sempurna, tetapi ada satu kekurangan yang dimilikinya. Malik tidak mengenal cinta dan terlalu dingin.
Bagaimana kisah antara wanita cantik dengan pria dingin yang lebih memikirkan pekerjaan dari pada urusan hatinya itu?

Anna and The Beast

"Kau tampak berbeda dengan pakaian itu Sato," komentar Anna. 


Ini pertama kalinya, Anna melihat Sato mengenakan pakaian formal. Pria itu terlihat lebih tampan dan memiliki aura yang sangat positif. 


"Benarkah? Sepertinya tidak ada yang berbeda sama sekali," sahut Sato. 


Meski Anna majikannya, tetapi sikap Sato lebih seperti teman. Dan Anna lebih nyaman dengan sikap itu. 


Anna menganggukan kepalanya, meneguk segelas susu, lalu kembali menatap Sato. 


"Aku yakin dengan pakaian itu, kau lebih mudah mendapatkan pacar," ucap Anna. 


Sebuah kata yang tidak pernah ada dalam kosakata Sato. Pria itu tidak pernah memikirkan kekasih, yang ada dalam pikirannya hanya bekerja dan bekerja. Sato mungkin lebih mencintai pekerjaannya daripada membuang waktu bersama orang lain. 


"Apa kau tidak ada niat untuk menikah?" Alis Anna naik sebelah. Ekspresi Sato sama persis dengan Malik. Atau jangan-jangan, keduanya memang sama.


Cinta Pandangan Pertama