Turquoise Diamon

"Tunggu dulu." White menatap penuh selidik. Lalu setelah beberapa detik, sudut bibirnya melengkung membentuk senyum sempurna, "Kau lebih mirip dengan pamanmu daripada ayahmu," ucapnya dengan nada penuh sindiran.

Storm tersenyum tipis, meneguk alkohol dengan santai.

"Seorang pria harus memiliki prinsip dalam hidupnya Tuan White, dan prinsipku adalah aku tidak mau dimanfaatkan oleh orang lain," Storm menjawab datar dan dingin. "Apa yang aku lakukan adalah pertukaran setara, mereka ingin aku membasmi masalah mereka, dan tentunya aku harus mendapatkan keuntungan dari apa yang telah aku lakukan."

Storm tak ingin menjadi seperti ayahnya, yang memberikan segenap jiwanya untuk negara. Namun, beberapa oknumlah yang menikmati kesetiaan sang ayah.

Mendengar jawaban Storm, White tertawa kecil. Pria di depannya sepertinya mereka bisa bekerjasama dengan baik.