Mengagumi Senjata Lawan

Wushh!!!

Tubuh Pendekar Naga Putih tiba-tiba melesat sangat cepat ke depan sana. Bukan untuk menghindar. Melainkan untuk menyambut serangan pamungkas dari Angin Topan Dari Timur.

Pemuda itu sepertinya berniat untuk mengadu jiwa!

Tokoh sesat yang menjadi lawannya sendiri dibuat kaget. Dia tidak menyangka bahwa pemuda itu ternyata malah mengambil langkah yang sangat berbahaya.

Dalam keadaan seperti ini, tidak ada pihak yang mendapatkan untung. Kalau saja kemampuan mereka berbeda cukup jauh, maka salah satu pasti ada yang akan mampus.

Tidak mustahil pula jika pihak yang menang pun akan mengalami luka dalam yang sangat parah.

Angin Topan Dari Timur bukan orang bodoh. Ia tidak mau mengambil resiko terlalu tinggi. Apalagi, sampai sejauh ini dia belum mencabut senjatanya.

Karena hal tersebut, tepat sebelum Zhang Yi berada dalam jarak yang sangat dekat, lebih dulu ia menjatuhkan dirinya ke samping.