Oral

Regina dibaringkan Felix secara telentang di sofa setelah sebelumnya menyelipkan bantal kursi ke bawah bokong wanita itu. Kini ia memasukkan penisnya ke dalam vagina dan melakukan genjotannya. Dari mulanya perlahan sampai menghentak keras, hanya butuh dua menit saja. Di menit-menit berikut, buah dada Regina yang bulat nampak turut bergoyang-goyang mengikuti goncangan tubuhnya. Felix tahu ia punya waktu tak banyak. Selain karena banyak pekerjaan, ia tahu bahwa Kartika bisa terbangun sewaktu-waktu. Jadi, sekedar quickie pada ‘panen pertama’ nampaknya cukup sudah.

"Aahhh aaahh gue mau ngecrot nih. Pengen dimana lu?!" sahutnya dengan nafas memburu karena sudah diambang klimaks.

"Mulut aja. Ah nngghh aahh !" jawab Regina dengan refleks.