Bab 10 Jarak ~ Terpisah atau Tewas

Ketika itu aku sehabis pulang dari liburan dan di tengah jalan ada keramaian, jelas sekali mereka berdemo. Katanya turunkan pemerintahan yang sekarang, mereka bilang pemimpin tak becus menangani negara. Lebih parahnya, ada yang menggambar wajah presiden dengan hal yang sangat-sangat merendahkan.

Aku tak membenarkan hal itu, cukup dengan berdemo, memakai kata-kata yang sopan pun cara yang terbaik. Saling menghina hanya akan menimbulkan dosa, itu sama sekali tidak dibenarkan.

Sebenarnya aku tak peduli, tetapi mataku tak mungkin bisa berpaling dengan apa yang sedang terjadi. Hingga mobil yang kutumpangi terhenti, dengan secara paksa dihentikan oleh seseorang, tidak, bahkan beberapa orang.

Kata mereka, "Berhenti! Kami butuh mobil ini!"

Mereka mengancam, bahkan dengan mengacungkan senjata tajam. Aku sedikit bingung, sang sopir turun, dia begitu berani, lantas terjadi hal yang sangat mengerikan.