saat Abyan sampai di club FYP segera Abyan memasukinya dan entahlah Abyan berniat untuk menyewa seorang wanita malam ini dan memang ini salah tapi ia terpaksa karena obat perangsang gila ini .
Abyan melangkah pasti memasukinya dan dapat ia dengar suara seorang gadis dan suara itu suara yang ia rindu kan setiap malam yang ia mimpikan Abyan segera melangkah mendekat ke arah gadis itu.
dapat Abyan dengar dari dekat ucapan nya.
" berikan aku 2 botol lagi "ucap Gea yang sudah sepenuhnya mabuk
" tapi nona anda sudah sangat mabuk sekarang saya takut untuk memberikanya lagi "ucap pelayan itu
" ikuti saja ucapan ku aku pelanggan di sini "ucap Gea setengah berteriak
karena memang dentuman musik yang begitu keras.
" tapi__ "ucap pelayan itu terhenti karena ucapan Abyan barusan
Abyan langsung menyela ucapan mereka berdua.
" tidak kau bisa pergi pelayan "ucap Abyan menyuruh pelayan itu pergi"
Gea langsung menolehkan kepala nya menatap ke arah Abyan juga menatapnya dengan tatapan sendu melihat keandaan nya yang sekacau ini.
" kau buat apa kau kemari brengsek kau menghancurkan hidupku dan istrimu kenapa dia menuduh ku selingkuh dengan bajingan seperti dirimu aku tidak sudi untuk selingkuh bekas orang dan aku muak melihat wajah mu pergi brengsek bajingan jangan ganggu hidup ku lagi "ucap Gea meluapkan semua isi hatinya dan emosi nya yang menggebu gebu
Abyan kaget saat Gea mengatakan Ziba menuduhnya selingkuh dengan dirinya berarti dia sempat bertemu dengan nya sebab itulah dia kekeh tidak ingin pulang
sejenak Abyan melupakan kalau niat nya kemari untuk apa dan obat perangsang sialan yang ia rasa itu lenyap saat Abyan melihat gadis yang masih ia cintai sampai sekarang bisa berada di club malam seperti ini dan sekacau ini
setelah itu Gea tertidur Abyan menghembuskan nafas lelah .
" maaf "ucap Abya hanya kata itu yang bisa aku ucapkan sekarang"
Abyan menggendong Gea dan membawa nya keluar dari tempat neraka itu
Abyan sempat memandang wajah Gea sebentar dan mengingat lagi waktu zaman masa sekolah SMA waktu itu .
dia mengatakan kepada Abyan tidak akan pernah menginjak tempat hina itu sekalipun tetapi Gea mengingkari ucapannya sendiri dan hari ini Abyan melihatnya mabuk dengan beberapa botol wine di atas meja.
Abyan lah penyebab semua ini penyebab kehancuran kehidupan Geandra sehingga dia tidak punya jalan keluar lagi selain memilih pergi ke Clubbing untuk melampiaskan rasa sedihnya rasa sesak di hatinya.
dan oh shitt...
kembali obat perangsang sialan itu bereaksi Abyan pikir sudah habis efek nya ternyata tidak dan ini semakin membuat Abyan lebih gila lagi
Abyan melajukan mobil nya di atas rata rata dan sialnya ia tidak tahu Gea tinggal di mana sekarang terpaksa Abyan membawanya ke mansion peribadj nya sebenarnya Abyan punya mansion di Australia hanya saja ia lagi tidak mood untuk ke mansion saat itu di tambah dengan kehadiran si Ziba yang membuat Abyan lebih malas untuk tinggal di mansion bisa bisa saja Ziba malahan tidak akan kembali ke Indonesia kalau ia membawanya ke mansion.
1 jam perjalanan akhirnya sampai Abyan di Mansion nya ia langsung menggedong Gea menuju pintu utama mansion
krett....
pintu terbuka
" selamat malam tuan " ucap Bibi Maria menunduk hormat
" tolong kau siapkan pakaian wanita di kamar ku " ucap Abyan
" baik tuan " ucap Bibi Maria berlalu pergi
Abyan melangkah kan kakinya ke arah kamarnya dan membaringkan Gea dengan perlahan di atas kasur membuka high heels dan pakaian atasnya kebetulan dia memakai kaos tipis lapisan nya.
saat keluar dari mobil tadi Gea muntah dan itu membuat pakaian nya kotor .
Abyan meneguk saliva nya kasar
shitt...
obat perangsang sialan itu kembali muncul dan semakin menggilai jiwa nya
Abyan tampak frustasi melihat tubuh sexy Gea membuat hasrat nya semakin meningkat .
persertan dengan keadaan sekarang Abyan harus menyalurkan hasrat nya sekarang dan biarlah Gea akan semakin membenci dirinya Abyan akan terima
Abyan mengambil handphone di samping nakas menghubungi Bibi Maria
" kau simpan saja kembali pakaiannya dan jangan biarkan siapapun berani mengganggu ku malam ini " ucap Abyan
" ba_baik tuan " ucap Bibi Maria
Abyan menutup sambungan nya secara sepihak ia kembali menatap ke arah Gea yang masih terlelap tidur nya
" maaf Gea "ucap Abyan lirih mengecup kening Gea dengan lembut
dan malam itu terjadilah penyatuan yang tidak terduga dan tidak pernah di bayangkan sama sekali oleh Abyan dan Geandra dan malam yang bersejarah bagi mereka berdua
Pagi hari
10:00
dua insan yang masih terlelap nyenyak di bawah selimut enggan melepaskan pelukan satu sama lain karena merasa nyaman karena merasa terganggu dengan cahaya sinar matahari yang masuk di celah jendela kamar membuat Geandra terpaksa membuka matanya.
" engg " Gea meluruskan semua tulang tulang sendi nya yang terasa pegal
Gea memegangi kepala nya yang berdenyut dan ia merasa ada yang aneh benar saja saat Gea menatap ke arah tubuh nya ia terkejut ia tidak mengenakan pakaian biar satupun dan parahnya lagi semua pakaian nya berada di lantai
Gea langsung memalingkan wajahnya ke arah samping seorang pria Masin tertidur pulas saat ini dan sama seperti Gea kondisi nya tidak mengenakan pakaian biar satupun
shitt...
Gea mengumpat .
" apa aku tidur dengan gigolo semalaman " batin Gea berteriak keras
Gea langsung bangkit dari kasur nya dan memakai pakaian nya air mata nya menetes dan dengan keberanian Gea mendekati pria itu yang masih terlelap nyenyak tanpa berdosa sama sekali .
betapa terkejutnya Gea melihat wajahnya.
Gea menangkup wajah nya dengan kedua tangan nya sendiri tidak percaya orang yang menghancurkan hatinya kini semakin menghancurkan harga diri nya juga
Gea langsung mengambil tas nya secara kasar dan berlalu keluar dari kamar
saat Gea membuka pintu betapa terkejutnya ia di mansion tanpa mempedulikan siapapun yang akan melihat nya keluar dari kamar seorang pria Gea melangkah pasti keluar dari mansion ini ia sudah terlanjur sakit hati dan sekarang ia lebih membenci pria itu
saat Gea keluar dari mansion beruntung nya ia melihat ada taxi berhenti di depan pagar Mansion ini Gea berteriak memanggil sang sopir taxi dan untungnya lagi sopir taxi itu mendengar teriakan nya
" pak ke alamat xxxxx " ucap Gea
" baik non " ucap sang sopir
sekitaran 1 jam Gea sampai di depan mansion nya ia menghela nafas sebentar sebelum melangkah pasti masuk ke dalam mansion nya
dengan pelan Gea memutar kenop pintu mansion
klekk...
Gea langsung terlonjak kaget termasuk orang itu
" nona syukurlah anda pulang kami panik karena nona tidak pulang semalam dan ponsel anda juga tidak bisa di hubungi kami berniat mencari anda sekarang "ucap Began
" kalian tidak perlu khawatir padaku seperti itu aku menginap semalam di hotel dan aku lupa cast ponsel ku "ucap Gea bohong berlalu pergi
Gea langsung menuju kamar nya dan membersihkan tubuh nya yang begitu menjijikan sehabis di sentuh pria brengsek itu.
sembari membersihkan tubuh nya Gea tanpa henti menangis dalam diam
2 jam lamanya ia di kamar mandi berniat merendam rasa sakit di hatiku dan jiwa nya
Gea tertegun kala pintu kamar mandi ku di ketuk dari luar .
" iya "ucap Gea menormalkan suara nya yang serak karena kelamaan menangis
" maaf nona saya mengganggu mandi anda ada seseorang yang ingin bertemu dengan anda di luar "ucap Began
" kau suruh saja dia pergi aku tidak ingin di ganggu saat ini aku ingin sendiri "ucap Gea dari dalam kamar mandi
" maaf nona saya sudah mengatakan begitu tetapi dia mengatakan ini sangatlah penting yang harus di sampaikan katanya "ucap Began lagi
" baiklah aku akan keluar persilahkan dia masuk"ucap Gea
" baik nona saya permisi "ucap Began berlalu
Gea masih setia di dalam kamar mandi dan membasuh wajah nya kasar.
Gea mengambil pakaian dari walk in closet dan memakainya tapi sebelum itu aku menatap tubuh polos ku ke cermin .
di lihat di bagian leher nya terdapat bercak keunguan dan itu lumayan banyak dan itu membuat Gea sangat jijik padahal ia sudah menggosoknya cukup keras sehingga terdapat luka sebagian akibat aku terlalu keras menggosoknya .
Gea menatap miris keadaaan nya dan tersenyum getir kembali aku air mata ku menetes mengingat kejadian malam itu ya aku sudah sangat ingat betul kejadian malam itu.
sebelum keluar Gea memakai make up untuk menutupi bagian leher dan juga sedikit memakai di wajah agar tidak kelihatan sembab tetapi percuma setelah selesai masih saja kelihatan walaupun tidak separah sebelum aku memakai make up
Gea menguat kan diri nya dan tersenyum di depan cermin.
Gea membuka pintu dan berjalan menuruni anak tangga dari jauh ia lihat seorang pria tengah duduk dan berbincang dengan kedua asisten nya tetapi Gea tidak bisa melihat wajahnya karena memunggungi diri nya
" nona selamat siang "ucap Haris
" ya " ucap Gea singkat
" kami permisi dulu tuan dan nona "ucap Began dan Haris pamit
pria itu masih setia memunggungi Gea seolah olah enggan untuk menunjukan wajahnya.
" maaf anda siapa "tanya Gea malas
dia langsung membalikan badan nya menghadap ke arah Gea dan Gea terkejut syok di tempat.
" KAU "ucap Gea keras sembari menunjuk pria itu dan menajamkan penglihatan nya lagi
" buat apa kau kemari pergilah aku tidak butuh belas kasih mu sama sekali bagaimana kau tau alamat mansion ku dan jangan sekalipun kau menunjukan batang hidung mu sedikit pun di hadapan ku pergilah sebelum aku menyuruh satpam mengusir mu "ucap Gea setengah berteriak
tentu itu mengundang perhatian asisten dan sebagian para pekerja untuk melihat kejadian kegaduhan dari pertengkaran Gea dengan pria bajingan di hadapan ny rasanya Gea begitu jijik melihat wajahnya dan enggan untuk menyebutkan namanya.
"maaf Gea izin aku menjelaskan semuanya "ucap Abyan memohon pada Gea
" aku tidak butuh penjelasan mu bajingan aku hanya ingin kau pergi dan kau tidak perlu bertanggung jawab atas kejadian waktu itu lupakan saja anggap itu tidak akan pernah terjadi dan ingat kau punya tanggung jawab seorang suami dan ayah mengerti pergilah sekarang aku muak melihat wajah mu dan aku tidak mau di tuduh pelakor dalam rumah tangga mu "ucap Gea marah
Abyan hanya diam tanpa bergeming .
" maaf Gea aku khilaf saat itu "ucap Abyan bersalah
" aku tidak butuh maaf mu buat apa kau minta maaf semuanya tidak akan bisa kembali seperti semula dan jangan kau sebut nama ku seperti itu aku benci "ucap Gea lagi memandang Abyan dengan tatapan amarahnya
" tapi biarkan aku menjelaskan semuanya Geandra "ucap abyan memohon
" aku sudah bilang kan aku tidak butuh penjelasan apapun darimu aku bilang pergi dari mansion ku sekarang "ucap Gea semakin keras
" tap__ "ucap Abyan terhenti
" keluar ku bilang keluar aku tidak sudi menerima orang seperti mu masuk ke dalam lingkungan mansion ku Began Haris "ucap Gea berteriak dan memanggil kedua asisten nya
" iya nona " ucap Began
"bawa dia keluar jangan sampai ada orang seperti dia masuk ke dalam mansion ku "ucap Gea menunjuk abyan
" dengarkan aku dulu Geandra kau jangan seperti ini aku hanya ingin menjelaskan apa yang terjadi kau jangan keras kepala seperti batu Gea "ucap abyan emosi dan memberontak saat kedua tangan nya di tarik paksa
" LEPAS " Abyan berontak keras
" ingat Gea kalau kau sampai hamil anak ku jangan harap kau akan lepas dari genggaman ku persetan dengan pernikahan ku dengan Ziba camkan itu " ucap Abyan berlalu pergi dari sana
Gea hanya terdiam kaku di tempat nya tidak ia tidak akan membiarkannya ada kehidupan lain yang tumbuh dalam dirinya ia tidak ingin merusak rumah tangga Abyan dengan Ziba
Gea langsung masuk kembali ke dalam kamarnya
Brakk....
" membuang waktu saja berdanda untuk menghilangkan bekass sembab di wajahku kalau akhirnya aku bakal nangis lagi" batin Gea memandang dirinya di cermin
Gea menghapus kasar air mata nya kasar dan keluar dari kamarnya menuju ke arah dapur
" bibi siapkan air lemon hangat untuk ku antar ke taman belakang "ucap Gea saat bibi merry berada tidak jauh tempat ku berdiri .
" baik nona "ucap bibi Merry
Gea melangkah kan kaki nya ke arah taman dan duduk di kursi taman seraya menekuk kedua lutut nya dan menengggelamkan wajah nya di kedua ceruk lengan
Gea merasa sangat pusing terlalu banyak masalah dalam kehidupan nya akhir akhir ini
Gea mengangkat wajah nya saat suara seseorang memanggil nama nya
" maaf nona ini minuman nya "ucap bibi Merry meletakan nampan berisikan semangkuk bubur dan air lemon hangat.
" iya bi tidak apa apa "ucap Gea
" kau membuat kan bubur untuk ku" tanya Gea
" ah iya non maaf saya pikir non akan senang karena non Gea belum ada makan sama sekali pagi ini kalau non gak suka saya bawa kembali saja " ucap Bibi Merry
" tidak perlu letakan saja kebetulan aku lapar " ucap Gea
" saya permisi nona "ucap bibi Merry dan berlalu pergi
Gea hanya menganggukan kepala saja .
Gea menatap makanan di samping nya sebenarnya Gea enggan makan tapi karena kebaikan dan tulus nya bibi Merry Gea jadi tidak tega mau tidak mau ia harus memakan nya
1 jam lamanya Gea berada di taman merasa bosan Gea beranjak dari kursi menuju ke kamar mengambil hoddie dan sepatu kets topi dan juga ponselnya
kebetulan di bawah ada Began dan Haris.
" Began Harris "ucap Gea memanggil mereke berdua yang tampak sibuk bermain catur di lantai
" eh iya nona "ucap mereka terkejut akan kehadiran
Gea melempar kunci mobil ke arah Haris dan dengan sigap Haris menangkapnya
Gea juga melempar tas mini bag nya ke arah Began dengan sigap menangkapnya.
" ayo "ucap Gea tersenyum tipis dan berlalu pergi
mereka berdua terkejut di tempat dan saling pandang.
" maaf nona kita akan kemana "tanya Haris setelah beberapa saat terdapat keheningan
" ke Mall Malorca "ucap Gea dan mengalihkan kembali pandangan ke arah jendela mobil
lamanya karena macet yang sangat padat di Australia sehingga perjalanan begitu terasa sangatlah lama dan akhirnya sampai di mall Malorca
Gea berjalan di depan sedangkan kedua asisten nya di belakang itulah yang Gea benci Gea sangat tidak suka asisten atau bodyguardnya berjalan di belakang berasa bos saja dirinya
Gea berhenti dan mereka pun juga ikut berheti Gea membalikan tubuh nya ke belakang.
" kalian kemari lah berjalan di sampingku aku tidak ingin kalian berjalan di belakang ku aku tidak suka mengerti jangan di ulangi lagi kalau sampai terjadi aku akan memecat kalian berdua "ucap Gea mengancam
" baik nona "ucap mereka berdua dan langsung berdiri di sampin kanan dan kiri nya
" bagus "ucap Gea senang
Gea memutuskan pergi ke toko pakaian anak anak cowok dan cewek.
" selamat datang di toko kami semoga anda suka dengan barang barang kami "ucap karyawan laki laki yang berdiri di depan pintu.
Gea mengaggukan kepala nya
Gea pun memilih pakaian anak anak yang menurut nya cocok
20 menit lamanya Gea memilih pakaian anak anak akhirnya Ia mendapatkan 20 lembar pakaian anak cowok dan cewek.
" kau bungkus semua nya" ucap Gea pada sang karyawan di sana
" baiklah nyonya " ucap karyawan itu
" ini nyonya semua totalnya 500$ "ucap nya
tentu itu mengundang pasang mata orang orang di sekitar
Gea menyuruh Began dan Haris untuk menunggu di depan toko saja biarkan Gea sendiri berbelanja
Gea yang mendegar ucapan sang kasir hanya menganggukan kepala seraya membuka tas mini bag nya mengambil kartu black card dari dompet
samar sama Gea dapat dengar orang orang terutama para wanita memperhatikan nya dan juga membicarakan diri nya
banyak banget belanjaan nya emang dia sanggup bayar semahal itu
dari pakaian nya saja dia kayak orang biasa aja emang sanggup bayar
kurasa tidak sanggup deh bukti nya lama banget bayarnya
sok belagu ambil banyak kalau gak bisa bayar.
paling hasil jual diri makanya orang kayak gitu belanja banyak
iya ini kan toko khusus orang kaya.
dan masih banyak lagi.
Gea bodo amat dengan ucapan mereka semua
setelah dapat kartu black card nya aku langsung menyerahkan nya kepada sang kasir.
"ini "ucap Gea menyerah kan kartu black card
membuat semua orang tampak terkejut tidak percaya dan kembali bisik membisik para wanita membicarakan nya
paling itu kartu milik pacarnya hasil jadi pelacur.
biasanya yang punya kartu begitu cuman orang kaya saja tapi lihat lah pakaian nya kan hanya orang biasa.
Gea bingung apa masalah mereka sampai harus membicarakan orang segala gak ada untung nya juga mereka malah mereka yang rugi dapat dosa bukan pahala,
dan masalah pakaian itu tidak menjadi masalah mau itu orang kaya orang miskin anak konglomerat anak presiden pakaian tidak menentukan harta dan martabat seseorang yang penting nyaman untuk di pakai.
dan juga tidak selama nya kita yang kaya akan di atas terus suatu saat pasti akan di bawah seperti orang orang di luaran sana karena bumi itu berputar seperti roda.
" terima kasih dan kembalinya kak semoga senang dengan hasil layanan kami "ucap sang kasir
Gea menganggukan kepala nya mengambil beberapa peperbag hasil belanjaan nya dan saat berjalan seseorang menyenggol nya dengan keras sehingga Gea terjatuh dan membuat topi yang ia kenakan terlepas begitu saja dan peperbag yang di bawa pun terjatuh di lantai dan mengudang para perhatian semua orang
Began dan Haris langsung berlari ke arah Gea
" nona anda baik baik saja "ucap Began membantu Gea berdiri dan mengambil belanjaan yang terjatuh di lantai tadi.
" aku baik baik saja "ucap Gea menyugar rambut nya yang meghalangi wajah nya semua orang terkejut dengan melihat Gea kecuali orang yang mendorong barusan yang masih setia berdebat dengan h6aris pasca musibah barusan.
" Haris sudahlah "ucap Gea menengahi mereka
ibu ibu itu terkejut dengan orang yang ia tabrak barusan
" ah maaf nyonya agata saya tidak sengaja mendorong anda tadi "ucap nya menunduk
" tidak apa apa bu saya sudah memaafkan "ucap Gea
dan berlalu pergi begitu saja dan juga semua orang memperhatikan kejadian tadi sampai aku keluar dari toko itu.
" maaf nona kami lalai menjaga anda "ucap Began
" tidak perlu minta maaf itu juga tidak kesengajaan siapa yang tau kalau akan terjadi hal seperti kecelakaan kecil tadi "ucap Gea
" kita akan kemana lagi nona apa ingin pulang "ucap Haris
" tidak aku masih mau berbelanja "ucap Gea dan mata nya menatap ke arah toko mainan
" kami akan menemani anda masuk nona "ucap Haris
" baiklah terserah kalian kalau kalian merasa bosan keluar saja "ucap Gea
Gea memilih beberapa mainan anak anak dan itu .
dan tidak terasa sudah pukul 11:00 siang .
" kita makan dulu "ucap Gea
sampailah di restoran jepang .
" pelayan "ucap Gea
salah satu pelayan menghampiri meja kami .
" iya ada yang bisa__ "ucap seorang gadis di hadapan nya
" eh nyonya Agata ada yang bisa saya bantu "ucap gadis itu tersenyum semakin lebar
" ku kira kamu tidak mengenali wajah saya "ucap Gea tersenyum tipis
" tidak mungkin saya dengan cepat melupakan bos saya "ucap gadis itu
" baguslah bagaimana hasil penjualan hari ini apa begitu ramai setiap harinya "tanya Gea sembari membolak balikan buku menu
" iya nyonya Agata selalu ramai di restoran ini cuman terkadang sepi nyonya "ucap gadis itu
Gea menganggukan kepala nya saja
" saya pesan yang ini sama ini "ucap Gea menunjukan hasil pilihan nya
" apa ada lagi nyonya "ucap gadis itu setelah selesai mencatat
Gea menatap ke arah depan tepat ke arah Began dan Haris yang masih menatap ke arah Yang lain terlihat buku menu itu tidak tersentuh sama sekali.
" hei kalian berdua pesan lah sesuatu aku mengajak kalian di sini untuk makan bukan untuk menjaga ku "ucap Gea kesal
Began dan Haris memalingkan wajahnya ke arah Gea dan kembali mengambil buku menu di atas meja
Began dan haris meberikan kedua buku menu itu dan Gea langsung menyebutkan makanan dan minuman yang mereka pesan.
setelah di catat gadis itu menyebutkan ulang kembali pesanan yang kami pesan aku menganggukan kepala ku.
" di tunggu nyonya agata dan tuan tuan "ucap gadis itu berlalu pergi"
" aku baru ingat sesuatu"batin Gea
Gea mengambil 2 paper bag di samping kanan dan kiri nya tetapi sebelum itu Gea sempat melihatnya terlebih dahulu karena bisa saja Gea salah memberikan nanti karena tidak mungkin kan anak perempuan memakai pakaian cowok dan bermain robot atau mobil dan juga sebaliknya dengan perempuan.
Gea mengangkat satu paper bag yang berisikan khusus anak perempuan nya dan sedangkan Haris dan berganti bingung menatap Gea
" ada apa "tanya Gea melihat kebingungan mereka
" ini untuk anak kalian berdua "ucap Gea mendorong kedua paper bag mendekat ke arah began dan Haris
" apa ini benar nona buat kita "tanya Began ragu
" tentu buat kalian jangan sungkan ambil saja aku tidak menerima penolakan "ucap Gea
" terima kasih nona anda sangat baik pada kami "ucap Haris senang
" sama sama lain kali kalian jangan sungkan padaku "ucap Gea menjelaskan
dan tidak lama makanan datang